Pahami.id – Netizen mencari pria bernama Agwan atau Affan setelah kisah Gus Iqdam viral di media sosial. Khatib muda yang sedang naik daun asal Blitar, Gus Iqdam meminta agar pencarian Agwan dihentikan.
Tuan muda dengan puluhan ribu jemaah itu menjelaskan bahwa dia telah melupakan segalanya. Ia meminta warganet berhenti mencari petugas imigrasi yang menimbulkan masalah bagi kelompoknya.
Gus Iqdam sendiri tidak marah saat menceritakan kejadian sebelum kuliahnya ke Taiwan. Ia terpental, diselingi berbagai lelucon. Meski begitu, ribuan netizen menyerbu akun media sosial resmi Kantor Imigrasi Soekarno Hatta. Mereka mencari Agwan dan meminta petugas tersebut meminta maaf. Gus Iqdam buka suara setelah kisahnya viral di media sosial.
“Mohon bantuannya, bagi teman-teman yang sedang mencari Affan/Agwan/Afan atau salah satu satpam di soekarno Hatta mampir saja. Karena saya sendiri lupa namanya. Saya telah melupakan segalanya. Dan atas kejadian itu, saya sangat menyesal,” kata Gus Iqdam melalui Insta Story yang diunggah pada Rabu (20/09/2023).
Khatib muda ini bersama jamaah dari berbagai kalangan meminta semua orang kembali harmonis. “Yah, lebih baik kita gaduh dan ada yang berkelahi. Mari kita kembali ke harmoni,” sambung Gus Iqdam.
Kronologis Gus Iqdam diteriaki petugas imigrasi
Video komentar Gus Iqdam soal Soekarno Hatta diteriaki petugas imigrasi viral di media sosial. Padahal saat itu Gus Iqdam sedang berangkat ke Taiwan untuk berceramah. Peristiwa itu diungkapkan Gus Iqdam melalui kajian rutin Selasa malam di Perkumpulan Sabilu Taubah, Desa Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Pengkhotbah muda ini diundang untuk memberikan ceramah di Kota Taichung, Taiwan pada Minggu (17/09/2023) lalu. “Sampai Jakarta, awalnya semuanya baik-baik saja. Semua orang bisa mengatasinya. Ya, ini lucu. Saya sudah tenang dan percaya diri. Saat itu sudah waktunya kami terbang ke Taiwan. Ayo pergi,kata Gus Iqdam.
Meski sangat yakin bisa keluar, namun rombongan mereka justru dicegat oleh salah satu petugas. Gus Iqdam sempat ditanyai tujuannya ke Taiwan. “Ya begitulah petugas, saya ingat namanya Afwan atau Aghwan kalau tidak salah. Sebelum kami merasa nyaman, semua dokumen dicap. Entahlah kalau kita sedang tidak yakin dengan penampilan kita, aku juga kurang paham, tiba-tiba ada petugas imigrasi Jakarta, dia bertanya ‘mau kemana?’ Apa yang kamu lakukan saat pergi ke Taiwan? Wow,lanjut Gus Iqdam, dikutip dari kanal YouTube miliknya, Selasa (19/09/2023).
Gus Iqdam kemudian menjawab akan melakukan kunjungan kerja karena memegang visa kerja. Pengkhotbah muda itu mengatakan masalahnya semakin rumit ketika dia secara tidak sengaja “menumpahkan gambar itu” dan mengambil gambarnya karena seseorang bertanya ke mana dia akan pergi.
Petugas imigrasi kemudian mengambil ponsel Gus Iqdam. “Apa yang telah terjadi? Apa kabarmu!“ucap petugas imigrasi dengan nada kasar.”Ya, maaf, saya tidak melihatnya, maaf,jawab Gus Iqdam.Apa yang harus dilakukan! Daripada tidak pergi ke Taiwan,” ancam petugas. Setelah video cerita Gus Iqdam viral, pihak Imigrasi Soekarno Hatta akhirnya meminta maaf.
“Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta meminta maaf atas kejadian tersebut. Tim staf kami sudah mencari staf atau karyawan. Terima kasih,” tulis akun Instagram @imigrasi.soekarnohatta.
