Berita Niat Israel Mau Kuasai Gaza Bisa Rusak Hubungan dengan AS

by


Jakarta, Pahami.id

Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu menyatakan dia akan berubah Semenanjung Gaza sebagai zona demiliterisasi jika agresi berakhir di masa depan.

Menurut laporan Al Jazeera pada Rabu (6/12), berdasarkan rencana tersebut, pasukan Israel akan dikerahkan untuk memantau kawasan tersebut.


Demiliterisasi ini juga memungkinkan Israel menguasai Gaza melalui pengawasan Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Namun rencana tersebut berpotensi menempatkan Israel dalam konflik diplomatik dengan berbagai negara. Tak hanya konflik dengan negara tetangga, demiliterisasi juga berpeluang merusak hubungan dengan Amerika Serikat.

Kemungkinan ini terkait dengan pernyataan Amerika Serikat yang menyatakan bahwa tidak akan ada wilayah yang hilang di Gaza pasca invasi. AS juga menyatakan tidak ingin Israel terlibat dalam pendudukan apa pun di Jalur Gaza.

Peringatan ini disampaikan Presiden Amerika Serikat Joe Biden kepada Netanyahu. Ia mengingatkan PM Israel bahwa menduduki Gaza adalah sebuah “kesalahan besar.”

Biden juga mengatakan, solusi paling tepat untuk mengakhiri perang Israel dan Palestina adalah solusi dua negara.

“Saya mengatakan kepada Israel bahwa akan menjadi kesalahan besar bagi mereka jika mengira mereka akan menduduki dan mempertahankan Gaza. Saya rasa itu tidak akan berhasil,” kata Joe Biden pada Rabu (15/11) waktu AS, sebagaimana dikutip Reuters.

“Saya konfirmasi ke Israel, ke Bibi [Benjamin Netanyahu] dan kabinet perangnya. “Saya pikir jawabannya adalah solusi dua negara,” tambahnya.

Sementara itu, jumlah korban tewas akibat agresi Israel terhadap Palestina sejak 7 Oktober kini mencapai 16.159 ribu jiwa hingga Selasa (12/5).

Kementerian Kesehatan di Gaza melaporkan 15.899 orang tewas akibat agresi Israel di wilayah tersebut. Sementara sebanyak 42 ribu warga Palestina lainnya terluka akibat serangan Israel.

Serangan Israel ke Gaza sejauh ini terus berlanjut sejak gencatan senjata berakhir Jumat (1/12) lalu. Gencatan senjata hanya berlangsung seminggu setelah diperpanjang dua kali.

Selama gencatan senjata, 80 sandera Hamas di Gaza dibebaskan. Sebagai imbalannya, 240 tahanan Palestina yang ditahan di penjara Israel juga dibebaskan.

(frl/dna)

[Gambas:Video CNN]

!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);

fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);