Pahami.id – Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) berencana menggelar aksi besar-besaran di Surabaya, Kamis (30/11/2023). Pegawai tersebut akan melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Jawa Timur di Jalan Pahlawan.
Mereka mengusung agenda yakni menuntut kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) sebesar 15 persen.
Rencana kami (SPSI) besok akan menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur (Jatim), kata Ketua SPSI Kota Malang Suhirno dikutip dari TIMES Indonesia–mitra media Pahami.id, Rabu (29/11/2023 ). .
Suhirno asal Kota Malang akan berangkat bersama 94 pekerja untuk mengikuti aksi di Surabaya. Pihaknya telah menyediakan tiga bus sebagai transportasi menuju Kota Pahlawan.
Sebelumnya, Pemkot Malang memutuskan mengusulkan kenaikan gaji sebesar 4,27 persen pada tahun 2024. Namun, serikat pekerja tampaknya belum puas dengan besaran kenaikan tersebut. Mereka ingin tahun depan UMK naik 15 persen atau lebih dari Rp 200 ribu.
Dewan gaji sebenarnya merekomendasikan kenaikan sebesar 4,27 persen, ujarnya.
Demonstrasi di Surabaya menuntut kenaikan upah minimum sesuai besaran yang diinginkan. Suhirno yakin aspirasi buruh akan didengar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Oleh karena itu, besok kami akan berangkat ke provinsi. Kami yakin gubernur tidak akan berani mengambil keputusan sebaliknya. Tahun lalu juga sama, kata Suhirno.
Aksi unjuk rasa ini diharapkan dapat menjadi penyalur aspirasi serikat pekerja dalam memperoleh kenaikan upah minimum yang dianggap adil.