Pahami.id – Nama selebriti Andrea Gunawan atau Catwomanizer tiba-tiba menjadi topik perbincangan umum. Ia mendapat kecaman dari berbagai pihak usai syuting kerumunan tersebut Jepang yang melakukan aktivitas ‘panas’ saat berada di kereta menuju Nagoya.
Negeri Sakura mempunyai peraturan dan hukum tersendiri mengenai merekam orang lain tanpa izin. Tindakan ini bahkan bisa diselidiki oleh polisi.
Setelah video di X virus dan mendapat banyak kritik, Andrea akhirnya menghapus video tersebut. Namun sosoknya sudah dikritik oleh netizen, termasuk pandangannya tentang kehidupan di media sosial.
Andrea Gunawan merupakan seorang influencer yang kerap membahas tentang hubungan romantis dan pendidikan seksual. Kontennya kerap menimbulkan kontroversi karena dianggap tabu atau tidak sesuai dengan keyakinan masyarakat Indonesia.
Seperti salah satu isinya bebas anak alias memilih untuk tidak memiliki anak.
Andrea beberapa kali mengungkapkan dirinya tak ingin punya anak. Dalam salah satu kontennya, ia juga mengatakan bahwa memiliki anak adalah pilihan yang egois.
“Memiliki anak adalah pilihan yang egois,” tulisnya agak besar.
Ia pun menyamakan sikap mementingkan diri sendiri ini dengan orang-orang yang memutuskan untuk tidak memiliki anak.
“Sama seperti memilih untuk tidak memiliki anak karena tidak ingin terbebani dengan tanggung jawab dan konsekuensi memiliki keturunan,” jelasnya.
Namun, Andrea menilai keputusan memiliki anak merupakan pilihan pribadi yang sebaiknya didiskusikan dengan pasangan.
“Dan itu tidak masalah, selama itu adalah keputusan sadar yang disetujui oleh pasangan Anda,” jelasnya.
Keputusan untuk memiliki anak tidak boleh terjadi karena tuntutan orang-orang terdekat.
Bukan untuk memenuhi tuntutan orang tua/mertua, atau karena desakan saudara, tetangga, atau netizen, atau untuk mengikat pasangan atau untuk dijadikan dana darurat dan dana pensiun, ujarnya.
