Komika Mulai Komentari Manuver Gibran jadi Cawapres Prabowo, Adjis Doaibu: yang Penting Jangan Fitnah – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Masyarakat pun mulai mengomentari hebohnya pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden Prabowo Subianto. Tak hanya pengamat politik, beberapa komika pun turut mengomentari hal tersebut.

Menanggapi fenomena tersebut, Adjis Doaibu selaku presiden Stand Up Indo yang menaungi komik tersebut menilai tidak ada yang salah dengan suara mereka.

Komika Adjis Doaibu di kawasan Pejaten, Jakarta, Minggu (22/10/2023). [Pahami.id/ Adiyoga Priyambodo]

Adjis Doaibu mengatakan, komika sudah lama berani menyuarakan keprihatinannya kepada masyarakat.

“Itu wajar. Kebijakan anak-anak itu darurat, dan itu yang kita rasakan saat ini,” kata Adjis Doaibu di kawasan Pejaten, Jakarta, Minggu (22/10/2023).

Adjis Doaibu merasa tak berhak mengontrol atau mengintervensi berbagai pernyataan komikal terkait isu hangat yang disorot publik.

Kalau soal tweet, pidato, lebih ke kebebasan berpendapat, kata Adjis Doaibu.

Adjis Doaibu hanya mengingatkan para komika yang suka bersuara lantang agar tidak sembarangan bicara saat mengutarakan keprihatinannya melalui berbagai media. Menurut Adjis, penting bagi komika untuk memberikan data terlebih dahulu sebelum memberikan pendapat.

Yang penting jangan asal fitnah. Jadi kalau ngomong pasti ada dasarnya, kata Adjis Doaibu.

Adjis Doaibu yang kerap dihubungi beberapa pihak jika komiknya menimbulkan masalah, tak mau sekadar memberikan pembelaan tanpa konteks yang jelas.

Calon presiden Prabowo Subianto mengumumkan Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden Pilpres 2024 dalam jumpa pers di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (22/10/2023) sore.  (Sura.com/Yasir)
Calon presiden Prabowo Subianto mengumumkan Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden Pilpres 2024 dalam jumpa pers di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (22/10/2023) sore. (Sura.com/Yasir)

“Sebenarnya kalau soal tweet dan pidato, saya tidak pernah ditegur. Cuma tindak pidana, seperti narkoba, dan kemarin Marshel juga seperti itu. Tapi, kalau komik ini membuat kasus, saya selalu yang dipanggil duluan. .Instansi dan pejabat terkait,” jelas Adjis. Doa Ibu

“Iya nggak apa-apa, kalau saya telpon pasti saya jelaskan. Misalnya ada perselisihan atau laporan, kalau ada dasarnya kita tetap bisa menang,” sambungnya.

Adjis Doaibu juga tak lupa mengingatkan para komika untuk tidak bertindak atau berbicara di luar batas koridornya. Jangan sampai mereka terseret ke dalam lingkaran politik masing-masing kubu peserta pemilu 2024.

Jadi apa yang terjadi di kalangan politik, kita nikmati saja sebagai penonton, kata Adjis Doaibu.