Ammar Zoni Mendadak Jual Akun Instagram, Demi Biayai Nafkah Anak? – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Kabar mengejutkan datang dari aktor ganteng tersebut Ammar Zoni. Pria yang baru saja menceraikannya Irlandia Bella Dia tiba-tiba membuat pengumuman mengejutkan di Instagram-nya.

Tak berangin dan hujan, Ammar Zoni tiba-tiba berencana menjual akun Instagram ammarzoni miliknya. Padahal akun tersebut memiliki 8,6 juta pengikut dan berisi kenangan bersama mantan istri dan kedua anaknya.

Pengumuman terkait penjualan akun Instagram Ammar Zoni terlihat pada unggahan Instagram Story miliknya.

Tanpa menjelaskan alasannya, Ammar Zoni mengumumkan akan menjual akun Instagram tersebut.

Ammar Zoni menjual akun Instagram (instagram) miliknya

“Akun ini DIJUAL. Kalau berminat hubungi admin,” bunyi tulisan di unggahan Ammar Zoni.

Sayangnya, masih belum ada konfirmasi dari Ammar Zoni terkait penjualan akun Instagram tersebut. Apalagi, saat ini sang aktor masih berurusan dengan kasus narkoba yang telah menjeratnya untuk ketiga kalinya.

Sementara kabar terkini Ammar Zoni masih terkait perceraiannya. Sebab, setelah putusan cerai keluar, ayah kedua anak tersebut mengajukan banding ke pengadilan.

Diduga banding yang diajukan terkait dengan jumlah tersebut tunjangan anak yang harus diberikan Ammar Zoni. Pengadilan memutuskan bahwa dia harus menghidupi putranya dengan jumlah Rp 10 juta per bulan.

Meski demikian, kuasa hukum Ammar Zoni telah memberikan penjelasan terkait banding yang diajukan kliennya.

Ia membantah kliennya keberatan dengan upah hidup yang nominalnya relatif kecil untuk seorang selebriti ternama.

Ammar Zoni dan Irish Bella akhirnya tampil bersama lagi.  (Instagram/rumpi__gosip)
Ammar Zoni dan Irish Bella akhirnya tampil bersama lagi. (Instagram/rumpi__gosip)

Rezekinya tidak ada masalah, padahal dulu dia kirimkan ke anak-anaknya, kata pengacara Ammar Zoni, Jon Mathias.

Jon juga menjelaskan, Ammar tidak pernah meminta sang adik menggantikan perannya dalam mencari nafkah.

Dia menjelaskan, banding tersebut bukan soal keputusan upah layak sebesar Rp10 juta per bulan. Namun Jon enggan membeberkan apa yang menjadi keberatan kliennya.