Pahami.id – Wakil Manajer Umum (Waketum) PSSI, Zainudin Amali bingung dengan keputusan Shin Tae-yong yang menggunakan Elkan Baggott sebagai striker.
Momen tersebut terjadi pada menit ke-73. Saat itu, Egy Maulana Vikri harus ditarik keluar karena cedera usai bertabrakan dengan Takumi Minamino.
Siapa sangka, Shin Tae-yong menggantikan Egy dengan Elkan Baggott. Pemain yang posisi aslinya adalah bek dimainkan sebagai penyerang.
Strategi pelatih asal Korea Selatan itu membuat Wakil Jenderal PSSI Zainudin Amali kebingungan.
Saya belum tahu apa strategi STY untuk mendorong Baggott maju, padahal dia belum pernah di posisi itu dan seperti apa, kata Amali dikutip Antaranews.
“Saya tidak tahu, meski kami masih punya beberapa penyerang,” tambahnya.
Meski bingung, Amali memilih mempercayai Shin Tae-yong yang memang punya keputusan tertinggi untuk menyusun strategi timnas Indonesia.
“Kami hanya belum tahu apa yang ada dalam pikiran pelatih. Ya, kami percaya saja pada keputusan pelatih,” jelas Amali.
“Tapi secara keseluruhan anak-anak sudah menunjukkan perlawanan yang luar biasa. Mereka hanya kaget dengan gol cepat itu. Jadi menurut saya berdampak secara mental. Mereka kebobolan lebih awal,” tegasnya.
Sementara Timnas Indonesia kalah 1-3 dari Jepang di hari terakhir Grup D Piala Asia 2023. Jepang unggul lewat gol Ayashe Ueda dan gol bunuh diri Justin Hubner, sedangkan skuad Garuda membalas lewat Sandy Walsh.
