Istri Irfan Bachdim, Jennifer Bachdim, baru-baru ini mengungkapkan dirinya bekerja sendiri untuk mencari nafkah. Hal ini dilakukan karena suaminya tidak bekerja atau menganggur.
Irfan Bachdim diketahui menganggur karena kontraknya dengan Persis Solo telah habis. Ia juga belum memiliki klub sepak bola baru.
“Jadi dia bermain di Persis Solo tahun lalu, dan tahun ini mereka ingin memperpanjang kontraknya, tapi di Solo kami sekeluarga sangat sulit mencari rumah, kehidupan, dan sekolah. Jadi kami memutuskan untuk tidak tinggal di Solo lagi, kata Jennifer Bachdim, dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Rabu (6/9/2023).
Berdasarkan keterangan Jennifer Bachdim, suaminya telah menerima tawaran pekerjaan di Jakarta. Ia sudah menyetujui hal tersebut bahkan berencana segera membangun bisnis sambil mendampingi suaminya.
Namun tawaran tersebut ditolak karena banyak pertimbangan. Pasalnya, keluarga mereka harus memikirkan banyak hal seperti mempekerjakan anggota rumah dan supir jika ibu 4 anak ini berbisnis.
Terkait dengan kondisi Irfan Bachdim yang kini menganggur, Jennifer mengaku tak mempermasalahkan hal tersebut. Menurutnya, Irfan juga sudah bekerja di mereka sejak awal.
Lantas, apa saja catatan karir dan prestasi Irfan Bachdim yang kini menganggur? Simak informasi lengkapnya di bawah ini.
Catatan karir dan prestasi Irfan Bachdim
Pada tahun 2010, Irfan Bachdim memulai karirnya di sepakbola Indonesia. Saat itu ia bergabung dengan Persema Malang, klub yang memiliki hubungan spesial dengan keluarganya di Malang.
Irfan Bachdim kemudian mendapat kesempatan menjadi bagian Timnas Indonesia di Piala AFF 2010. Sekadar informasi, Irfan Bachdim merupakan pemain asli Indonesia dan bukan pemain natural. Ia memutuskan menjadi warga negara Indonesia sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Di Piala AFF 2010, Irfan Bachdim berhasil mencuri perhatian. Ia berpasangan dengan Cristian Gonzales dan mencetak gol saat Indonesia mengalahkan Malaysia 5-1 di laga pembuka penyisihan grup.
Penampilan Bachdim di Piala AFF 2020 cukup membanggakan dan menjadikannya legenda, apalagi dengan gaya selebrasinya yang khas usai mencetak gol. Meski Indonesia gagal meraih gelar juara, Bachdim tetap berhasil merebut hati pecinta sepak bola Tanah Air sebagai sosok idolanya.
Namun Irfan Bachdim menghadapi situasi yang tidak stabil, ia harus menghadapi situasi dualisme federal dan persaingan yang mengganggu. Hal tersebut membuat Irfan Bachdim memutuskan untuk melanjutkan karirnya di luar negeri.
Dari tahun 2013 hingga 2016, Bachdim bermain di luar negara. Selama itu ia bermain untuk tim seperti Chonburi, Ventforet Kofu dan Cosadole Sapporo.
Pada tahun 2017, Bachdim memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Ia merupakan bagian dari proyek jangka panjang bersama Bali United. Keputusan tersebut ternyata membuahkan hasil manis saat Bachdim membantu Bali United menjadi juara Liga 1 musim 2019.
Setelah hengkang dari Bali United, Bachdim kemudian bergabung dengan PSS Sleman pada musim 2020/2021. Transfer ini pun menimbulkan kegaduhan di bursa transfer. Namun sayang, performa Irfan Bachdim kurang maksimal bersama PSS Sleman karena musim kompetisi terhenti akibat wabah Covid-19.
Pada musim 2021/2022, Bachdim kembali mengambil keputusan mengejutkan untuk bergabung dengan Persis Solo. Ternyata keputusan ini sangat tepat. Ia menjadi pahlawan tim di final Liga 2 dengan mencetak dua gol.
Bachdim pun berhasil membawa Persis Solo meraih gelar juara dengan skor 2-1 melawan RANS Nusantara FC. Prestasi tersebut membawa Persis Solo promosi ke BRI Liga 1.
Sayangnya hingga BRI Liga 1 musim 2023-2024, Irfan Bachdim belum juga menemukan klub.
Kontributor: Shifa Khoerunnisa