Menang Tipis, Carlo Ancelotti Akui Real Madrid Susah Payah Kalahkan RB Leipzig – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Carlo Ancelotti menyatakan Real Madrid membawa pulang kemenangan 1-0 atas RB Leipzig dengan susah payah, dari leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Red Bull Arena, Rabu pagi WIB.

“Itu adalah kemenangan yang sulit,” kata Ancelotti di situs resmi UEFA, Rabu (14/2/2024).

Los Galacticos menang berkat gol tunggal Brahim Diaz pada menit ke-48, di tengah banyaknya pemain yang cedera, antara lain Jude Bellingham, kiper Thibaut Courtois, bek David Alaba, Nacho Fernandez, dan Eder Militao.

Gelandang serang Real Madrid Brahim Diaz (kedua dari kiri) merayakan golnya ke gawang RB Leipzig pada laga Liga Champions di Stadion Red Bull Arena, Leipzig, Jerman yang berakhir Rabu (14/2/2024) dini hari WIB. [Odd ANDERSEN / AFP]

Baca juga: Jesse Lingard dan Pratama Arhan Jadi Rejeki Nomplok ke Liga Korea, Kenapa?

“Pertandingan itu pertarungan kompetitif tapi saya tahu tim saya lebih baik, kami bertahan dengan sangat baik meski kehilangan pemain penting,” kata mantan pelatih AC Milan dan Chelsea itu.

Diaz yang membela Jude Bellingham yang absen karena cedera mengakui Real Madrid kurang bermain maksimal terutama di lini serang.

Ia mengira Los Blancos terlalu banyak mengumpan tetapi kurang mengeksekusi, sehingga ia berinisiatif menembak dirinya sendiri.

Berdasarkan statistik, Real Madrid hanya kebobolan tiga tembakan tepat sasaran ke gawang Peter Gulacsi.

“Kami punya peluang untuk menyelesaikan pertandingan, tapi tentu saja Leipzig juga demikian. Memang pertandingan yang bagus untuk ditonton, tapi percuma jika kami hanya bermain dengan mengoper bola,” ujarnya.

Selain Diaz, kiper Andriy Lunin juga menjadi kunci kemenangan Real Madrid berkat sembilan penyelamatan yang dilakukan kiper asal Ukraina tersebut, termasuk saat menggagalkan tembakan Benjamin Sesko dari serangan balik.

Pelatih Leipzig Marco Rose memuji timnya yang bermain berani melawan tim sekaliber Real Madrid.

“Tim saya berani. Kami melakukan banyak hal yang ingin kami lakukan, seperti mengawal Vinícius. Setelah jeda, kami kebobolan karena kami memberinya terlalu banyak ruang. Anda harus kebobolan gol seperti itu. Kami sendiri punya peluang bagus dan bisa sudah lebih tajam,” ujarnya.

Real akan menjadi tuan rumah leg kedua pada 6 Maret, demikian catatan laman UEFA yang dimuat ANTARA.