Pahami.id – PSSI mengumumkan 10 sanksi yang ditetapkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI terhadap klub dan pemain Liga 2 Indonesia dan EPA Liga 1 termasuk pemain Persija yang mendapat kartu merah karena menggunakan tangan saat memblok bola.
Jenis sanksi yang diberikan berdasarkan keputusan sidang Komite Disiplin PSSI pada 5, 6, 8, dan 9 Februari berupa kekalahan tim serta denda uang dan larangan bermain, ujarnya. Pernyataan PSSI dikutip ANTARA dari laman resmi PSSI, Selasa (13/2/2024).
Pada 5 Februari lalu, Komite Disiplin PSSI menetapkan sanksi kepada klub Sriwijaya FC berupa denda Rp 25 juta akibat pelanggaran penonton yang masuk ke lapangan saat bertanding melawan Perserang Serang di kompetisi Liga 2 Indonesia. . kompetisi.
Baca Juga: Daftar 5 Negara Teratas Naik Peringkat FIFA Usai Piala Asia 2023, Ada 1 Negara di Asia Tenggara
Sanksi serupa juga diberikan kepada klub PSMS Medan yang didenda Rp25 juta setelah tiga penonton masuk ke lapangan saat melawan PSIM Yogyakarta di kompetisi Liga 2 Indonesia.
Klub Semen Padang juga mendapat denda sebesar Rp 10 juta akibat pelanggaran berupa pelemparan paket minuman kepada pemain tim lawan Persiraja Aceh di kompetisi Liga 2 Indonesia.
Selain itu, tim Gresik United FC mendapat denda Rp 25 juta karena lima pemainnya mendapat kartu kuning saat melawan Babel United FC di kompetisi Liga 2 Indonesia.
Klub Persipa juga mendapat denda sebesar Rp 25 juta akibat penyalaan suar di beberapa titik penonton Persiba pada laga melawan Persiba Balikpapan di kompetisi Liga 2 Indonesia.
Tim Persiba Balikpapan juga mendapat denda Rp 25 juta saat melawan Persiba di Pegadaian Liga 2 karena lima pemainnya mendapat kartu kuning.
Lebih lanjut, pada sidang 6 Februari lalu, Komite Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi larangan bermain satu pertandingan dan denda Rp5 juta kepada pemain Persija Jakarta U-16 Irham Nadzhofa Al Farih karena memblok bola dengan tangan di luar kotak penalti. dan langsung mendapat kartu merah pada laga melawan Persis Solo U-16 di kompetisi EPA League 1.
Baca Juga: PSSI Ungkap Cara Pemain Timnas Indonesia Memilih di Pemilu Luar Negeri 2024
Pemain Persikab Kabupaten Bandung Moch. Kevy Syahertian juga dilarang bermain dua pertandingan dan denda Rp 5 juta karena melakukan tindakan kekerasan dan penggunaan badan berlebihan serta langsung mendapat kartu merah pada laga melawan PSDS Deli Serdang di kompetisi Liga 2.
Dalam sidang 8 Februari lalu, Komite Disiplin PSSI memberikan sanksi kepada tim Kalteng Putra FC karena pelanggaran berulang kali tidak hadir di venue pertandingan melawan Persekat padahal sudah dijadwalkan sebelumnya.
Kalteng Putra FC dihukum berupa larangan mendaftarkan pemain sampai denda yang dijatuhkan kepada tim dan pembayaran gaji pemain selesai, penyitaan sisa subsidi di PT Liga Indonesia Baru (LIB), perhitungan dan pembayarannya akan dilakukan. dilakukan oleh PT LIB, semuanya untuk pemain tim Kalimantan Tengah Putra FC
Kemudian pada sidang 9 Februari, Komite Disiplin PSSI memberikan hukuman kepada tim Kalteng Putra FC berupa kekalahan 0-3 dari Persekat di kompetisi Liga 2 Indonesia akibat pelanggaran berulang kali tidak hadir di venue pertandingan. meskipun sudah dijadwalkan sebelumnya.