Pahami.id – Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus melaporkan Liga 2 2023/2024 diperbolehkan menggunakan dua pemain asing, meski masih menunggu persetujuan PSSI. Aturan lainnya adalah setiap tim harus menurunkan satu pemain U-21 sebagai starter.
Hal itu disampaikan Ferry Paulus usai menggelar pertemuan antara pemilik dan peserta Liga 2 2023/2024, Selasa (27/6/2023) sore. Sebelumnya, sudah ada wawancara kompetisi kasta kedua di Indonesia yang menggunakan pemain asing.
Liga 2 dijadwalkan akan dimulai pada bulan September. Feri Paulus menjelaskan, penggunaan dua legiun asing tersebut merupakan hasil rapat pemilik.
Bahkan, ada beberapa tim yang tidak sependapat dengan penggunaan dua legiun asing. Oleh karena itu, LIB akan melapor ke PSSI untuk mendapatkan persetujuan.
“Terkait pemain asing, kami sudah komunikasikan beberapa aturan. Untuk klub, ada yang bilang oke, ada yang bilang tidak,” kata Ferry Paulus usai rapat pemilik di Hotel Sultan, Jakarta.
“Satu tambah satu pemain asing. Jadi satu dari Asia dan satu non-Asia. Ini yang akan kami rekomendasikan ke PSSI,” jelasnya.
Namun, klub Liga 2 tidak bisa mendatangkan pemain asing sembarangan. Misalnya, saat pemain didatangkan dari level kompetisi yang telah ditentukan.
“Paling tidak strata pemain asing satu tingkat di bawah Liga 1,” kata pria asal Manado itu.
LIB juga akan menerapkan aturan bagi semua klub Liga 2 untuk menurunkan setidaknya satu pemain U-21. Pemain harus tampil sebagai starter setidaknya selama 45 menit.
“Kalau di Liga 1 ada kewajiban pemain U-23, di Liga 2 minimal harus ada satu pemain U-23 dengan masa bermain yang sama seperti di Liga 1,” pungkas mantan direktur olahraga Persija Jakarta itu.
