Pahami.id – Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, akan menjalani laga emosional melawan Tottenham Hotspur pada laga Liga Inggris di Stadion Tottenham, Selasa (7/11/2023) dini hari WIB.
Pochettino akan kembali ke markas Tottenham melawan The Lilywhites yang dilatihnya pada 2014 hingga 2019. Namun dia tidak akan bertindak berbeda di luar stadion yang pernah dia sebut sebagai rumahnya.
Bersama Spurs, Pochettino mencapai final Liga Champions dan menghadapi beberapa tantangan kejuaraan. Namun, pada laga malam ini, ia dan staf pelatih mengincar kemenangan untuk Chelsea.
Mauricio Pochettino telah menegaskan bahwa dia tidak akan membiarkan sejarahnya memengaruhi sikapnya, maupun hubungannya dengan suporter klub mana pun.
“Saya rasa kami tidak perlu menunjukkan sesuatu yang istimewa. “Kami harus tampil natural, itu yang terpenting,” kata Pochettino. seperti dikutip dari situs resmi Chelsea.
Pochettino menilai suporter Chelsea dan Tottenham tidak boleh dianggap enteng dalam memberikan dukungan. Dengan demikian, ia tidak akan menganggap remeh suporter tuan rumah pada laga nanti.
“Anda tidak bisa meremehkan fans Tottenham dan Chelsea. Saya tidak ingin menjadi munafik dan mengatakan sesuatu yang tidak saya rasakan, atau saya sedang dalam proses berkreasi.”
“Orang pintar. Penggemar Chelsea tahu saya Tottenham, mereka tahu tentang Liga Champions, mereka tahu tentang Battle of the Bridge. Mustahil menyembunyikan emosi ini. Sekarang saya tidak bisa mengatakan saya sudah melupakan semua itu. Itu bodoh ,” dia berkata.
Meski demikian, Pochettino tetap ingin menjaga profesionalismenya. Ia ingin menjaga rivalitas kedua tim tetap hidup dengan mengincar kemenangan untuk Chelsea.
Saya akan bersikap natural. Saya berharap menikmati pertandingan hebat, saya ingin menang, ini adalah tim kompetitif kami, dan pada saat yang sama saya ingin menikmati berada di tempat di mana saya menjadi bagian dari proses membangun sesuatu yang istimewa. Selamat menikmati, dan semoga malammu menyenangkan,” tutupnya.
