Didenda Komdis PSSI Rp25 Juta, Persebaya Ultimatum Bonek – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Persebaya Surabaya didenda Rp 25 juta oleh Komite Disiplin PSSI atas ulah suporter setianya, boneka, yang nekad datang ke pertandingan lawan.

Sebelumnya, suporter tim tamu dilarang menonton pertandingan Liga 1 BRI 2023/2024 secara langsung.

Namun, pada laga pekan ketiga melawan PSIS Semarang yang digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, pada 16 Juli 2023, beberapa boneka tetap hadir secara ilegal.

Ratusan Boneka yang hadir di Stadion Demang Lehman Martapura, Kabupaten Banjar menyerahkan spanduk ucapan terima kasih kepada Kapolda Kalsel, Kamis (9/3/2023). (ANTARA/Kata)

Hukuman teman sebaya dari Komite Disiplin PSSI meliputi:

Klub : Persebaya Surabaya

Nama Kompetisi: Liga 1 BRI 2023/2024

Pertandingan: PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya

Tanggal Acara: 16 Juli 2023

Jenis Pelanggaran : Terdapat suporter Persebaya Surabaya selaku suporter klub tamu yang hadir pada pertandingan tersebut

Denda: denda Rp 25.000.000.

Menanggapi kejadian tersebut, Persebaya mengingatkan Bonek untuk menaati aturan dan tidak nekat datang saat timnya menghadapi laga tandang.

Sebagai upaya menjaga kedisiplinan dan menghindari sanksi lebih lanjut, tim berjuluk Bajul Ijo itu berharap boneka tersebut menghormati ketentuan yang berlaku terkait dukungan suporter saat laga tandang.

Persebaya didenda Rp 25 juta. Putusan sidang Komdis memvonis Persebaya setelah seorang suporter Persebaya menghadiri pertandingan melawan PSIS di Stadion Jatidiri Semarang,” tulis klub tersebut.

“Wes jelas tentang aturannya (aturannya jelas), mari kita ikuti bersama.”

“Ojok (jangan) biarkan pengulangan menghasilkan denda yang lebih mahal.”

“Iki wayhe (ini saatnya) untuk HIDUP KANDANG KITA.”

Selain denda Rp 25 juta kepada Persebaya Surabaya, pengurus PSIS Semarang juga dikenai denda yang sama Rp 25 juta.

Panitia dinilai gagal mengantisipasi kehadiran suporter lawan yang datang secara ilegal ke pertandingan tersebut.

PSSI dan otoritas sepak bola di Indonesia sangat serius menerapkan aturan dan hukum yang melibatkan suporter demi menjaga keamanan dan kelancaran pertandingan.

Panitia penyelenggara bertanggung jawab untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan dan memastikan bahwa penggemar lawan tidak hadir di area yang seharusnya disediakan untuk penggemar tim tuan rumah.

Kontributor: Imadudin Robani Adam