Bernardo Tavares Angkat Tangan Wiljan Pluim Dibuang PSM Makassar, Singgung Direktur hingga CEO – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, memperlihatkan sikap angkat tangan, artinya tak mau terlibat dalam polemik yang terjadi antara manajemen dengan pemainnya, Wiljan Pluim.

Pluim yang musim lalu dinobatkan sebagai pemain terbaik BRI Liga 1 secara mengejutkan “diusir” PSM Makassar, saat kompetisi musim ini belum genap separuh usai.

Kabar pemecatan Wiljan Pluim diumumkan pemegang saham PSM Makassar, Aksa Mahmud. Selain konflik internal, ia menyebut Pluim sudah tua dan tim perlu penyegaran.

Menanggapi informasi tersebut, Bernardo Tavares enggan berkomentar. Ia mengaku hanya sebatas pelatih dan tak bisa ikut campur dalam pengambilan keputusan manajemen.

“Saya hanya pelatih tim ini. Saya bukan direktur atau CEO tim ini,” kata Tavares kepada awak media usai laga melawan Madura United.

Pemain PSM Makassar, Wiljan Pluim. [dok. LIB]

“Tugas saya adalah mengembangkan pemain. Jadi, saya tidak bisa berkomentar banyak soal pernyataan itu.”

Wiljan Pluim identik dengan PSM Makassar. Ia membela Juku Eha sejak 2016. Sang pemain sudah mencatatkan 178 penampilan dan mencetak 47 gol serta 51 assist.

Gelandang asal Belanda ini juga berhasil membawa PSM Makassar menjadi juara Piala Indonesia 2018-2019 dan BRI Liga 1 2022/2023. Kontrak Pluim sebenarnya akan berakhir pada Desember 2025.

Pluim telah hilang dari tim setidaknya selama tujuh minggu sampai berita pemecatannya muncul. Namun PSM Makassar belum mengeluarkan pernyataan resmi.

Tanpa Pluim, performa PSM terbilang loyo. Dalam lima laga terakhir, Juku Eja selalu kalah.