Pahami.id – Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink memuji pelatih Arema FC, Fernando Valente, yang menempatkan pemain di setiap pertandingan untuk menyeimbangkan kualitas antar pemain di BRI Liga 1 musim ini.
Arema adalah contoh yang baik bagi pelatih untuk menentukan pemain sesuai kualitasnya, kata Jan Olde Riekerink di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Rabu (11/1/2023).
Dalam analisanya, pelatih asal Belanda itu mengatakan, tim tuan rumah memiliki pemain yang kerap mencetak gol (top skorer) tanpa menyebut nama pemain secara spesifik.
Namun diakuinya, seperti klub lainnya, setiap tim juga memiliki kelemahan dan kelebihan yang patut diwaspadai.
“Cara mereka bermain adalah keseimbangan kualitas yang mereka miliki,” ujarnya.
Salah satu pemain kunci Arema, Gustavo Almeida, mencetak gol lewat tendangan penalti ke gawang Madura United sehingga menghasilkan hasil imbang 1-1 di Stadion Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (28/10/2023).
Hasil imbang memberi Arema FC satu poin.
Sedangkan Dewa United bermain tandang selama tiga pekan terakhir, menang melawan Madura United 4-1 dan kalah melawan Borneo FC dengan skor 3-1, dan laga tandang ketiga melawan Arema FC.
“Kami memiliki tiga pertandingan tandang. “Kami mendapat hasil bagus saat melawan Madura United dan hasil mengecewakan saat melawan Borneo,” ujarnya.
Agar tidak mengulangi kekalahan sebelumnya, ia bertekad meraih tiga poin.
“Ini laga tandang kami yang ketiga. Kami berharap laga melawan Arema FC bisa memberikan hasil positif sehingga bisa menembus papan atas,” kata pemain Dewa United Majed Osman.
Arema FC akan menghadapi Dewa United pada pekan ke-18 BRI Liga 1. Laga dijadwalkan Kamis (2/10/2023) pukul 16.00 WITA, di Stadion Kapten I Wayan Dipta,
Dewa United saat ini berada di urutan kedelapan klasemen Liga 1 dengan 24 poin. Sedangkan Arema FC yang baru mengumpulkan 14 poin masih berada di peringkat 16 atau puncak zona degradasi.
