Alasan Manajemen PSMS Medan Putus Kontrak Dua Pemain Asingnya – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Manajemen PSMS Medan memilih memutus kontrak dua pemain asing yakni striker asal Brasil Matheus Souza dan gelandang asal Korea Selatan Kim Jin-Sung karena penampilan keduanya tidak sesuai ekspektasi.

Direktur Utama PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) Arifuddin Maulana Basri, Selasa, membenarkan absennya Matheus Souza dan Kim Jin-Sung serta menjelaskan alasan kedua pemain tersebut absen.

“Kami putuskan kontrak dengan Matheus Souza da Silva, untuk alasan evaluasi. Souza pemain bagus, tekniknya juga bagus, tapi hari ini Souza tidak bisa meningkatkan performa tim. Jadi kami sudah bicara dengan Souza, demi kepentingan karir Souza juga, kami melepas Souza. Kami juga “Saya mendapat informasi Souza bergabung dengan klub Liga 2 lain,” kata Arifuddin, dilansir Antara.

Sementara terkait Kim Jin-Sung, menurut pria yang akrab disapa Arie itu, dislokasi bahu yang dialaminya saat PSMS menjamu Sriwijaya FC membuat manajemen mengambil langkah untuk memutus kontraknya.

“Kondisi Kim sekarang, fase pemulihan cedera, kami mengambil inisiatif karena kami tidak sabar menunggu Kim pulih. Jadi kami menelepon Kim kemarin, kami menjelaskan situasinya dan Kim juga memahami situasinya, kami akan mengembalikannya ke Korea,” ucap Arie lagi.

“Kontrak Souza kami putuskan beberapa hari setelah laga terakhir (PSMS vs Sriwijaya FC). Sedangkan Kim kami tanggung jawab sampai sembuh total. Souza berangkat pagi ini, Kim mungkin besok,” kata Arie.

Sebagai penggantinya, PSMS Medan akan mendatangkan dua pemain asing lagi, satu di antaranya berposisi sebagai bek dan satu lagi sebagai penyerang. Namun saat ditanya nama pemainnya, Arie enggan menyebutkannya.

“Kita juga tidak mungkin mendatangkan pemain yang tidak sesuai dengan kebutuhan tim. Jadi khusus di barisan belakang, ada beberapa pemain baru, ada juga beberapa pemain di barisan depan. Kita harus kuat di lini depan. menyerang dan kita harus kuat dalam bertahan, agar kesalahan tidak terjadi seperti putaran pertama. Babak kedua Anda harus berbuat lebih banyak, menjadi lebih banyak, Anda harus menyapu bersih setiap pertandingan. Satu pemain asing jadi bek, satu lagi penyerang, nanti akan kami umumkan namanya,” ucapnya.

Sementara itu, Pelatih PSMS Medan, Miftahudin Mukson mengatakan, dirinya tidak bisa memaksa Kim Jin-Sung bermain jika cedera dislokasi bahu yang dialaminya pada babak kedua tak kunjung pulih.

“Saya tidak bisa memaksanya bermain karena dislokasi bahunya. Dari segi taktik, pemain yang cedera tidak bisa bermain. Tidak mungkin saya bisa memaksanya bermain,” ucapnya.