Jakarta, Pahami.id —
Baku tembak antar tentara Israel dan milisi Hizbullah di dalam Libanon Korea Selatan dilaporkan semakin melakukan kekerasan, menyusul agresi Tel Aviv terhadapnya Palestina yang juga menjadi buta.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengaku telah menyerang pangkalan militer Hizbullah di Lebanon selatan pada Senin (11/12).
“Sebagai tanggapan atas peluncuran dari Lebanon terhadap komunitas di Galilea barat hari ini, jet tempur IDF menyerang situs militer Hizbullah,” kata IDF dalam sebuah pernyataan.
IDF mengatakan beberapa serangan artileri Hizbullah juga menargetkan beberapa pos militer Israel yang berbatasan dengan Lebanon selatan, wilayah yang dikuasai milisi sekutu Hamas.
“Dan IDF telah melakukan serangan balik terhadap sumber api,” demikian pernyataan IDF yang dikutip CNN.
Pemboman Israel dilaporkan menewaskan seorang pejabat lokal di Lebanon selatan.
Kantor berita nasional Lebanon, NNAmelaporkan seorang pejabat lokal dari Taybeh, Hussein Mansour, terbunuh akibat “serangan musuh Israel” di desa tersebut.
“Tembakan artileri yang ditujukan ke rumah (Mansour) tidak meledak namun mengenai petugas tersebut dan membunuhnya,” kata laporan itu. NNA seperti yang dikutip AFP.
Serangan gabungan tentara Israel dan milisi Hizbullah semakin intens selama lebih dari dua bulan tentara Zionis menyerang Palestina.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, Iron Dome mencegat roket yang ditembakkan dari Lebanon selatan.
Beberapa roket dilaporkan jatuh di area terbuka. Sejauh ini, belum ada laporan korban jiwa maupun cedera.
Sementara di Lebanon, jurnalis Al Jazeera melaporkan Israel menembaki daerah sekitar Naqoura, Zibqin, Yarin, Marwahin dan Al Jebin.
Perbatasan Lebanon-Israel memanas pasca tentara Zionis melancarkan invasi ke Palestina sejak 7 Oktober.
Hizbullah juga menyerang wilayah Israel untuk membantu Hamas. Namun, tentara Zionis justru membalas serangan tersebut secara besar-besaran.
Baru-baru ini, Israel menyerang Lebanon dan membunuh salah satu tentara negara tersebut.
Israel kemudian meminta maaf dan mengatakan target mereka bukanlah tentara Lebanon. Meski demikian, Beirut tidak peduli, mereka akan tetap mengadukan serangan Israel tersebut ke Dewan Keamanan PBB.
Lebih dari 120 orang telah terbunuh di pihak Lebanon sejak mereka terlibat serangan dengan Israel pada Oktober lalu. Sebagian besar korban yang terbunuh adalah milisi Hizbullah.
Namun, menurut penghitungan, 17 warga sipil tewas akibat serangan Israel di Lebanon pada periode yang sama AFP.
(rds)
[Gambas:Video CNN]
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);