Pahami.id – Usai memberhentikan Kiai Marzuki Mustamar dari Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur (PWNU), PBNU pada Senin (15/1/2024) melepas penggantinya.
Datang langsung ke kantor PWNU Jatim di Jalan Masjid Al-Akbar Surabaya Timur, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf mengatakan, Ketua PWNU Jatim yang baru telah dilantik.
“Inilah penunjukan KH Abdul Hakim sebagai Ketua Pengurus Wilayah Tarbiyah untuk sementara waktu, untuk pengangkatan penguatan sampai dengan dilaksanakannya musyawarah umum. Insya Allah mudah-mudahan bisa dilaksanakan sekitar bulan Maret,” kata Gus Yahya. kepada awak media.
Terkait pencopotan KH Marzuki Mustamar, Gus Yahya menjelaskan pencopotan tersebut tidak ada kaitannya dengan urusan politik.
“Ini sudah berkali-kali ditegaskan, alasannya organisasi, internal, ini bukan pertama kali, sudah pernah dilakukan, bukan di tingkat PW, dan tidak perlu dibesar-besarkan,” jelasnya.
Meski begitu, Gus Yahya mengeluarkan pernyataan bahwa KH Marzuki Mustamar punya masalah dengan organisasinya.
“Terakhir kali agak tidak teratur,” jelasnya.
Tak hanya Ketua PBNU Gus Yahya yang hadir di kantor PWNU, Sekretaris PBNU Saifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul pun turut hadir dalam agenda hari ini.
Hadir pula Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang kebetulan menjabat Ketua PP Muslimat.
Sebelum berita ini tersebar, ada dua calon kuat pengganti KH Marzuki Mustamar di kepemimpinan PWNU, di antaranya KH Hasib Wahab Chasbullah atau Gus Hasib, Wali PPBU (Pesantren Bahrul Ulum) Tambakberas Jombang dan KH Abdur Hakim Mahfudz atau Gus Kikin. pengurus Pondok Pesantren Tebuireng Jombang.
Kontributor: Dimas Angga Perkasa
