Viral Tetangga Buang Sampah di Teras Kos Mojokerto, Alasannya Bikin Ikut Geregetan – Berita Jatim

by
Viral Tetangga Buang Sampah di Teras Kos Mojokerto, Alasannya Bikin Ikut Geregetan

Pahami.id – Video seorang perempuan di Sidoarjo yang membuang sampah ke dalam menjadi viral Asrama– kost yang masih tetangganya.

Trisnowinanti Budi PD (58) membuang sampah di kos RedDoorz di Jalan Raya Ijen, Kampung Wates, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

Kemudian diketahui alasan Trisnowati membuang sampah di teras kos milik Theti Maharyati (43). Kost tersebut diduga dijadikan tempat maksiat.

“Karena saya kurang nyaman, lahannya tidak dijadikan tempat pembuangan sampah. Sampah itu penuh dengan kondom dan tisu. Jangan berantakan, sampah akan berantakan. Repotnya, saya menulis surat protes warga di sini kepada Walikota saat itu, Ning Ita. “Tidak ada tanggapan,” katanya seperti dikutip Beritajatim.com— Jaringan Pahami.id, Sabtu (20/1/2024).

Katanya, kos-kosan pada umumnya tidak seperti itu. Disewakan hanya beberapa jam saja. Selain itu, sampah-sampah penghuni kos juga dibuang begitu saja.

Titus, sapaan akrabnya, mengotori jalanan perumahan tanpa pandang bulu. Bahkan ada yang berada di perkebunan pisang.

Pihaknya menolak gagasan membuang sampah di teras kos karena rasa iri. “Itu tidak mengenyangkan. “Saya punya kamar kos juga, tapi di dalam ada tempat parkir, jam 10 malam aturannya tidak boleh keluar,” ujarnya.

“Di sini bukan pemiliknya, kostnya dulu namanya Ayem Tentram, sekarang ganti nama jadi RedDoorz. Iya (lapor polisi), tidak ada pemanggilan. Saya juga yang lapor,” imbuhnya .

Sampah yang dibuang, kata dia, berasal dari penghuni kos RedDoorz.

“Bukan (sampahnya), sampahnya. Awalnya, bangunlah satu ruangan di sisi utara dan minta tanda tangan warga untuk membangun penginapan. Tiba-tiba namanya berubah menjadi RedDoorz. 17 Juli 2023, warga kembali menulis surat protes namun tidak ada tanggapan. “Hal ini tidak bisa dilaksanakan karena tidak memenuhi syarat pendirian kos-kosan,” ujarnya.

Tak hanya sampah, berantakannya lahan parkir penghuni guest house RedDoorz juga menyebalkan. Penghuni kos tidak bisa keluar karena terhalang.

“Parkirlah di trotoar, di depan rumah. Anda bahkan tidak bisa beribadah di pagi hari. Berteriak (meminta mobil dipindahkan). Aku tidak cemburu tapi aku risih, aku melakukan itu (membuang sampah di teras wisma) sebagai peringatan tapi aku tetap melakukannya. “Tempat sampahnya bisa ditaruh di teras kamar,” jelasnya.

Sebelumnya, postingan salah satu akun pengguna media sosial (medsos) di salah satu grup Facebook (FB). virus. Dalam pasal tersebut dijelaskan bahwa tetangga kos di Desa Wates, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto sengaja membuang sampah di teras kos.