Pahami.id – Adegan seks dalam film Oppenheimer sempat menimbulkan kontroversi, terutama dari kelompok Hindu sayap kanan di India.
Oppenheimer karya Christopher Nolan menceritakan kisah J. Robert Oppenheimer, ‘bapak bom atom’. Film tersebut dibintangi oleh Cillian Murphy sebagai peran utama dan Florence Pugh, yang berperan sebagai kekasihnya, Jean Tatlock.
Selama adegan seks, Tatlock meminta Oppenheimer membaca teks suci dari Bhagawad Gita.
“Dan kini aku adalah kematian, penghancur dunia,” kata Oppenheimer, lalu mereka melanjutkan hubungan seks, dikutip dari Orang dalam.
Penggunaan teks dari Bhagavad Gita menimbulkan kegemparan di kalangan nasionalis Hindu di India. Politisi Uday Mahurkar bahkan menuntut agar adegan itu dihapus secara global.
Menurut Uday Mahurkar, peristiwa itu merupakan serangan pedas terhadap agama Hindu.
“Hadiah ilahi untuk peradaban manusia oleh Bhagwan Sri Krishna, Bhagwad Geeta, adalah salah satu kitab suci Hindu yang paling dihormati,” cuit Mahurkar pada Sabtu (22/7/2023).
Mahurkar pun menulis surat terbuka kepada Nolan melalui Twitter miliknya di hari yang sama. Menurutnya, peristiwa itu sama saja dengan membakar genderang perang terhadap umat Hindu.
“Tampaknya menjadi bagian dari konspirasi yang lebih besar oleh pasukan anti-Hindu,” tweet Mahurkar.
Tweet Mahurkar mendapat banyak balasan. Sementara beberapa mendukung pendiriannya, yang lain melihat klaimnya tidak proporsional.
“Ini adalah klaim yang paling konyol. Temukan pendapat 1000 penonton dan saya akan terkejut jika Anda menemukan seseorang yang menganggapnya sebagai adegan ofensif yang terang-terangan,” komentar @asheem ***.
“Ini sejarah. Dia mungkin tidak mengerti agama atau kepercayaanmu. Kamu terdengar tidak toleran dengan film itu,” lanjut @freedom***.
“Apakah kamu lebih suka dia membaca Kama Sutra saat dia menghancurkan Jepang?” sarkasme @ idaho ***.