Pahami.id – Disjoki Dinar Candy tak menyangka inisialnya kembali masuk dalam daftar artis promosi judi online. Sebab, perempuan berusia 30 tahun itu sempat diinterogasi dan menyelesaikan kasusnya di Polda Metro Jaya pada 2017 lalu.
“Hah iya di Polda? Oh Mabes. Judi online berkembang pesat,” kata Dinar Candy ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
“Sebenarnya kasus saya sudah selesai, saya ditelepon tahun 2017 bersama 50 selebriti lainnya di Polda Metro Jaya. Sekarang ada yang mau turunkan saya. Videonya tahun 2016, tahun 2023 muncul lagi,” sambungnya.
Namun penjahat seksi itu mengaku tak takut dipanggil kembali oleh penyidik.
Namun, Dinar Candy berdalih, inisial nama DC bisa jadi banyak orang, belum tentu dirinya sendiri.
“Kalau dipanggil polisi, datanglah sebagai warga negara yang baik,” kata Dinar Candy.
“Aku cek dulu, aku cek dulu, itu memang namaku kan, misalnya banyak inisial DC. DC itu bukan hanya Dinar Candy, Deddy Corbuzier, Denny Caknan, Denny Cagur, Denise. Charesta juga DC,” imbuhnya dengan tertawa.
Di sisi lain, DJ mengaku sudah menyerah dan akan berhati-hati dalam memilih pekerjaan. Dinar Candy bertekad untuk tidak lagi mempromosikan perjudian online, meski tidak disengaja.
“Saya sudah koordinasi dengan manajer saya, kami tidak berjudi online. Jangan tergiur, jangan tergiur, karena sudah tidak boleh lagi,” tutupnya.
