Pahami.id – staf slank, Abdee Pemerintah negara bagian ikut ambil bagian dalam keputusan rekan satu grupnya yang mendeklarasikan dukungan terhadap calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Abdee ingin mewujudkan impian pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme melalui peran calon presiden dan wakil presiden.
“Cita-cita reformasi harus terus dilanjutkan. Korupsi, kolusi, dan nepotisme harus dihilangkan,” ujarnya Abdee Negara di kawasan Potlot, Jakarta, Sabtu (20/1/2024).
Abdee Negara pun tak main-main mendukung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Bahkan, ia rela meninggalkan jabatannya sebagai Komisaris Independen PT Telkom Indonesia.
“Sampai Jumat lalu, saya sudah mengirimkan surat pengunduran diri dari Telkom Indonesia,” jelas Abdee Negara.
Alasannya sederhana, Abdee Negara ingin mematuhi aturan soal netralitas ASN pada Pemilu 2024.
Hal ini untuk menghormati aturan, nilai, dan etika yang ada, kata Abdee Negara.
Tindakan Abdee Negara yang melepas jabatannya sebagai pegawai BUMN menarik perhatian Ganjar Pranowo. Politisi PDIP itu bahkan mengunggah ulang tulisan salah satu anggota tim yang memuji upaya Abdee menjaga ketertiban jelang Pilpres.
“Abdee Slank tahu bagaimana menjaga etika dan tata krama demokrasi. Menarik banget, begitu bunyi tulisan yang diunggah ulang Ganjar Pranowo di Instagram Story.
Sebelumnya diberitakan, Slank terang-terangan menyatakan dukungannya terhadap pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Mereka beralasan ingin memperjuangkan kesucian demokrasi melalui dua calon presiden dan wakil presiden.
“Kita masih konsisten. Dari tahun 1998 sampai sekarang kita memperjuangkan demokrasi,” jelas anggota Slank lainnya, Ivanka.
Selain memberikan dukungan, Slank juga membuatkan lagu khusus untuk pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD berjudul Salam Metal.
“Lagu adalah bahasa yang digunakan Slank untuk beraksi. Ada energi yang mendorong kami untuk lebih percaya diri,” jelas pentolan Slank, Kaka.
Abdee Slank sendiri mulai menjabat sebagai Komisaris Independen PT Telkom Indonesia pada Mei 2021. Ia ditunjuk langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk mendongkrak kualitas konten lokal dalam format digital.
Telkom punya Indihome, kenapa kita tidak hapus musik jalanan, konser virtual, jelas Erick Thohir saat itu.
