Masalah Ekonomi Bikin Ajudan Pribadi Tega Tipu Teman Sampai Rp1,3 Miliar – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Selebritas Akbar Pera Baharudin atau Ajudan Pribadi tega menipu temannya sendiri hingga merugi Rp 1,3 miliar karena masalah ekonomi.

“Alasan tersangka melakukan tindak pidana ini karena kebutuhan ekonomi,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M. Syahduddi di Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (15/3/2023).

Uang hasil penipuan tersebut sebagian digunakan oleh Ajudan Pribadi untuk memenuhi kebutuhan pribadinya. Sementara sisanya kini disita polisi.

“Ada yang dipakai, ada yang dijadikan barang bukti,” kata Syahduddi.

Seorang asisten pribadi terseret dugaan penipuan setelah dilaporkan teman berinisial AL pada November 2022.

Kejadian bermula saat sang ajudan menawarkan dua mobil yakni Toyota Land Crusier senilai Rp 400 juta dan Mercedes-Benz senilai Rp 950 juta kepada AL pada Desember 2021. Saat itu AL tergiur dengan harga murah yang ditawarkan dan bersedia melakukan transaksi jual beli.

“Terlapor memang menjual dengan harga jauh di bawah harga pasar agar korban tertarik,” kata Syahduddi.

Namun, setelah AL mentransfer uang sekitar Rp 1,3 miliar, mobil yang dijanjikan Personal Assistant tidak kunjung diterima. AL juga kesulitan menghubungi yang bersangkutan.

“Jadi kendaraan yang dijanjikan itu tidak pernah ada alias fiktif,” kata Syahduddi.

Mulai curiga, AL mengirimkan somasi ke Ajudan Personal untuk meminta uangnya kembali. Namun, setelah dua kali mencoba, orang tersebut tetap tidak merespon, sehingga AL melaporkan dugaan penipuan tersebut.

Asisten Pribadi masih tidak menunjukkan niat baik setelah dilaporkan. Ia bahkan dua kali gagal mengikuti ujian tanpa alasan yang jelas, sehingga penyidik ​​harus menjemputnya di Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam pemeriksaan, Ajudan Pribadi akhirnya mengakui adanya dugaan penipuan dari AL. Ia siap mempertanggungjawabkannya.

Ajudan Swasta dijerat Pasal 378 dan/atau 372 KUHP tentang dugaan penipuan dan penggelapan dengan pidana penjara empat tahun.