Pahami.id – Kecelakaan KA Probowangi menabrak minibus Isuzu Elf terjadi di persimpangan tanpa gerbang di Desa Ranu Pakis, Kecamatan Klakah, Lumajang pada Minggu (19/11/2023) sekitar pukul 19.53 WIB.
Informasi yang dihimpun, penumpang Elf meninggal dunia sebanyak 11 orang dengan rincian 6 laki-laki, empat perempuan, dan satu orang belum diketahui identitasnya. Selain itu, 4 orang mengalami luka berat.
Kondisi minibus tersebut hancur setelah terseret puluhan meter. Kaca spion elf pecah dan ban serepnya terjatuh.
Mengutip dari Ketik.co.id–rekan media Pahami.id, 8 penumpang tewas tak jauh dari minibus tersebut. Lima jenazah berada di sisi kanan landasan dan tiga korban meninggal di landasan.
Polisi dibantu warga sekitar telah memindahkan korban kecelakaan KA Probowangi bersama Bunian.
Kronologis kejadian, KA Probowangi dalam perjalanan dari Banyuwangi menuju Surabaya datang dari arah timur. Sesampainya di lokasi kejadian, minibus Elf dari arah selatan melewati perempatan tanpa gerbang.
Tabrakan tidak bisa dihindari. Sebuah minibus yang membawa puluhan orang terseret hingga puluhan meter.
Plt Manajer Hukum dan Humas Harian KAI Daop 9 Jember Anwar Yuli Prastyo membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Masinis melaporkan kereta ditabrak kendaraan dan berhenti. Perjalanan terlambat 13 menit, ujarnya seperti dikutip dari TIMES Indonesia – rekan media Pahami.id.
Mereka menyayangkan kecelakaan fatal tersebut. Ia mengimbau masyarakat yang akan melintasi perlintasan kereta api agar meningkatkan kewaspadaan.
Pastikan aman sebelum melintasi rel kereta api dengan berhenti dan melihat ke kanan dan kiri, kata Anwar.
Sesuai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 114, pengguna jalan wajib mengutamakan kereta api dan mengutamakan kendaraan yang melintasi rel terlebih dahulu.
