Pahami.id – Jaringan Perempuan Nahdliyyin alias JPN mendukung pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) yang fokus menggaet suara perempuan di Jawa Timur (Jatim). Cara JPN memanfaatkan suara perempuan atas kemenangan AMIN di Pilpres 2024 adalah dengan meningkatkan deklarasi dukungannya.
“Kami terus melakukan deklarasi gelombang kemenangan AMIN di berbagai daerah. Target kami akhir tahun ini seluruh NRD di 38 kota/kabupaten di Jatim sudah menyelesaikan deklarasi AMIN,” kata Ketua NRD Timur. Jawa Dewi Winarti.
Dewi yang juga Ketua PW Fatayat NU Jawa Timur menjelaskan, JPN merupakan gabungan unsur aktivis perempuan NU dari berbagai kalangan antara lain Muslimat, Fatayat, IPPNU dan juga aktivis majelis taklim di daerah masing-masing.
“Kami fokus pada pemilih perempuan NU di Jatim. Unsurnya beragam, tapi yang pasti pemilih senior, generasi milenial hingga Gen-Z semuanya terwakili,” jelasnya.
Lebih lanjut, jelas Dewi, dirinya dan berbagai elemen perempuan nahdliyyin yang ada ingin menjadi saksi sejarah dan turut serta memenangkan setidaknya 60 persen Anies Baswedan dan Gus Imin di Jatim.
“Gus Imin berasal dari Jombang, Jawa Timur. Beliau adalah pendiri NU, Mbah Bisri Syansuri. Jadi, reputasi NU-nya jelas 24 karat. JPN sangat bertekad mendukung semangat perubahan yang didorong oleh Pak Anies dan Gus Imin. Mudah-mudahan masa depan Indonesia akan lebih adil dan sejahtera untuk semua,” ujarnya.
Beberapa kabupaten/kota yang NRD nyatakan dukungannya terhadap AMIN antara lain Lamongan, Gresik, Bojonegoro, Tuban, Mojokerto, Ponorogo, Madiun, Pacitan, Madura, Malang Raya, dan Pasuruan.
Dalam waktu dekat, menurut dia, deklarasi NRD akan rampung untuk seluruh kabupaten dan kota di Jatim.
“Setelah semua NRD di kabupaten/kota se-Jawa Timur terbentuk, saya minta pengurus bergerak cepat mengkampanyekan AMIN untuk kantong nahdliyyin se-Jawa Timur. Dengan begitu, suara AMIN di Jatim bisa lebih maksimal,” kata Dewi. Winarti.
Sementara itu, Juru Bicara Tim AMIN Provinsi Jawa Timur Fauzan Fuadi membenarkan JPN merupakan salah satu unsur relawan yang terdaftar dalam struktur pemenangan dari tingkat pusat hingga kabupaten.
“Iya alhamdulillah JPN larinya kencang. Tiada hari tanpa silaturahmi, begitulah semboyan mereka yang sering saya dengar. Bagaimana saya bisa salut? Mereka punya dana sendiri, membuat APK sendiri, tapi kehebatannya luar biasa. Tentu saja tentunya kami sangat bersyukur mendapat dukungan dari JPN,” jelasnya. [Antara]
