Pahami.id – Petugas Bendungan Sengguruh, Kepanjen, Kabupaten miskin terkejut dengan penemuan itu tubuh anak laki-laki.
Korban ditemukan saat petugas sedang membersihkan eceng gondok yang hampir menutupi area bendungan.
Kepala Keamanan PLTA Sengguruh, Hartono mengatakan, jenazah bocah tersebut pertama kali ditemukan petugas pada Rabu (31/1/2024) pukul 14.30 WIB.
“Awalnya saat teman-teman sedang bersih-bersih, ada kaki di antara tumpukan, lalu akhirnya dibersihkan bagian kiri dan kanannya dan kami lihat ada anak kecil,” kata Hartono, dikutip dari Beritajatim.com–mitra Pahami.id.
Ia mengungkapkan, saat pertama kali ditemukan, jenazahnya sudah membengkak. Diperkirakan sudah meninggal tiga hari lalu.
“Tidak ada (luka). Situasinya sudah membengkak, sekitar 3 hari, katanya.
Hartono mengatakan, saat ditemukan korban mengenakan kaos putih berlengan merah. Tidak ada tanda pengenal atau barang lain di tubuhnya.
“Kaos putih, lengan merah,” desaknya.
Ia langsung melaporkan penemuan tersebut ke polisi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, BPBD Kabupaten Malang, dan Tim SAR.
