Pahami.id – Ivan Gunawan telah membuktikan dirinya sebagai salah satu desainer paling berpengaruh di Indonesia. Pria yang biasa disapa Igun itu memamerkan karyanya di ajang Front Row Paris (FRP) 2023, di The Westin Vendome.
FRP sendiri merupakan acara tahunan yang digagas oleh pemerintah. Misinya adalah memperkenalkan dan memasarkan produk fashion Indonesia di pasar Eropa yang mempunyai pengaruh besar dalam industri fashion dunia.
Pada acara RFP tersebut, Ivan Gunawan akan memaparkan masa keemasan Kerajaan Majapahit saat dipimpin oleh Permaisuri Tribhuawana Tunggadewi, Ratu yang berhasil menaklukkan nusantara. Di acara ini, untuk pertama kalinya Igun menciptakan motifnya sendiri.
“Setelah 20 tahun berkarya, baru kali ini saya membuat motif sendiri,” kata Ivan Gunawan, dalam keterangan yang diterima Pahami.id.
Ivan Gunawan menyerap masa kejayaan Majapahit dan mengubahnya menjadi gaya hidup fashion modern masa kini. Desainnya berupa gaun malam high fashion dengan ciri khas Ivan Gunawan, yakni tampilan karpet merahaura selebriti, glamor dan keseksian.
Semua desain menggunakan satu warna yaitu emas kemudian dihias dengan hiasan kristal dan pinggiran kristal disusun dalam susunan dekorasi yang berkilauan.
Unsur busana ratu Majapahit seperti kemben dan stagen yang pas di badan diterjemahkan menjadi pakaian renang bustier. Bustier maillot dipadukan dengan long fit dress berbahan renda transparan, ada juga dress dengan bahan tambal sulam transparan, lalu dipadukan dengan celana palazzo dan blus berlengan busa empuk. Lalu dengan rok ruffle berjenjang yang kembali dibalut korset. Bustier ini sendiri diciptakan untuk bisa di mix and match dengan setiap elemen pada koleksi ini.
Semua desain bersifat timeless, mendobrak batasan tren, sehingga mampu terus digunakan di masa depan. Di antara bahan renda yang digunakan, terdapat dua motif yang diciptakan sendiri oleh Ivan Gunawan, yaitu motif Kipas Renjana (Renjana: Cinta, Gairah, dan Rindu), berupa susunan kipas yang berulang-ulang dengan ukuran bertahap. Dan motif Pakis Suvarna (Suvarna: Emas), berupa sulur-sulur yang menjulur ke atas untuk mencapai harapan indah.