Imbas Adu Banteng KA Turangga vs Kereta Bandung Raya, DAOP Surabaya Alihkan Perjalanan via Purwokerto – Berita Jatim

by
Imbas Adu Banteng KA Turangga vs Kereta Bandung Raya, DAOP Surabaya Alihkan Perjalanan via Purwokerto

Pahami.id – Akibat tabrakan KA Turangga jurusan Surabaya-Bandung dengan KA Bandung Raya yang merupakan jenis kereta lokal alias komuter di Cicalengka Jawa Barat, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 8 Surabaya mengalihkan jalur operasi. dari dua kereta menuju Bandung melalui Purwokerto.

Menurut Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif meminta maaf atas perubahan pola pengoperasian kedua kereta tersebut.

Kereta api yang dialihkan jalur Purwokerto dari Stasiun Surabaya Gubeng adalah KA Pasundan penghubung Surabaya Gubeng – Kiaracondong dan KA Argo Wilis penghubung Surabaya Gubeng – Bandung.

Luqman menjelaskan, KA Pasundan berangkat dari Stasiun Surabaya Gubeng pukul 05.50 WIB, sedangkan KA Argo Wilis berangkat pukul 08.15 WIB.

“Kami akan terus berkoordinasi dalam menyampaikan informasi terkini seputar perjalanan Daop 8 Surabaya pulang pergi,” ujarnya seperti dikutip Antara.

Terkait meninggal atau lukanya petugas atau penumpang KAI akibat kecelakaan tersebut, pihaknya belum menerima data tersebut dari Daop 2 Bandung.

“Sampai saat ini kami masih belum menerima data tersebut dari Daop 2 Bandung, kami akan terus berkoordinasi dengan Daop 2 terutama karena adanya kecelakaan yang akan mengganggu perjalanan kereta api dari kawasan Daop 8 Surabaya,” ujarnya.

PT KAI dan KNKT akan menyelidikinya

Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) segera menyelidiki penyebab kecelakaan kereta api (KA) di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

KAI juga akan melakukan investigasi bersama KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut, kata Wakil Presiden Humas KAI Joni Martinus seperti dikutip Antara.

Upaya lainnya adalah dengan memindahkan dua kereta dan memperbaiki rel kereta api yang rusak.

“Untuk perjalanan kereta api yang akan melewati kawasan Haurpugur-Cicalengka, KAI akan mencoba merekayasa pola operasional berupa memutar dan memutar dengan menggunakan angkutan lain,” kata Joni.

Sementara itu, EVP Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan, jalur kereta api antara Haurpugur-Cicalengka untuk sementara tidak bisa digunakan akibat kecelakaan tersebut.

“KAI kini sedang berupaya memindahkan penumpang kedua kereta yang mengalami musibah tersebut,” ujarnya.

KAI meminta maaf atas terganggunya pelayanan akibat terjadinya kecelakaan antara KA Turangga penghubung Surabaya Gubeng-Bandung dan Komuter Bandung Raya di Km 181+700 di jalan antara Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka pada Jumat pukul 06.03 WIB.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga mengirimkan tim untuk menindaklanjuti dan mengevakuasi korban kecelakaan kereta api.

“Untuk tindak lanjut dan evakuasi korban kejadian ini, DJKA telah mengirimkan tim teknis untuk mengamankan lokasi kejadian,” kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal.