Pahami.id – Usai diduga terlibat kasus perundungan terhadap siswa Sekolah Binus Serpong, anak-anak Vincent RompiesFarrel Legolas Rompies Dia dikeluarkan dari sekolah.
Informasi tersebut disampaikan oleh seorang netizen yang mengaku sebagai siswa Sekolah Binus Serpong dan merupakan teman korban. Ia pun membeberkan identitas pelaku intimidasiyang mana salah satunya putra Vincent Rompies.
Ia mengatakan, putra Vincent Rompies dan dua temannya dikeluarkan dari sekolah karena kasus perundungan tersebut. Namun, belum ada informasi tambahan terkait nasib para pelaku intimidasi lainnya.
“Halo guys, aku mau informasi, aku salah satu anak laki-laki Binus School Serpong, korbannya salah satu temanku. Anak Vincent (Legolas) dikeluarkan dari sekolah, Keanu (yang membakar korban dengan korek api) juga dikeluarkan. dari sekolah. , Elang (ditempelkan di leher korban )” pun dikeluarkan. Untuk teman-teman yang lain masih belum ada informasinya,” kata user205*** yang diunggah akun X @capricornada_.
Selain itu, akun X juga mengunggah nama pelaku intimidasi dan tindakan yang dilakukan korban.
Salah satunya bertuliskan nama putra Vincent Rompies, Legolas, yang disebut mengikat korban ke dinding menggunakan tali tirai dan memegang tangan korban dari belakang.
Sementara beberapa teman lainnya disebut melakukan pemukulan, penganiayaan, pencekikan, tendangan, penyundutan rokok, dan pembakaran tangan korban.
Dalam keterangan yang diunggah akun X tersebut tertulis ada 7 orang yang menjadi pelaku intimidasi dengan tugasnya masing-masing.
Sejumlah warganet pun geram dengan ulah putra Vincent Rompies dan kawan-kawannya.
Mengenai informasi tersebut, belum bisa dipastikan kebenarannya. Di sisi lain, Vincent Rompies tak memberikan keterangan apapun terkait kasus perundungan yang dilakukan putranya.
“Sakit saya sebagai seorang ibu jika anak saya diperlakukan seperti ini. Saya tidak akan ampun.. Saya tidak akan ditangkap polisi, saya akan dipukul dengan tangan saya sendiri,” kata @rianya* **.
“Vincent tidak sebaik yang kita lihat, dan Sule tidak seburuk yang kita duga,” kata @atiqhandi***.
“Ini penting..orang tua jangan sibuk nyari duit..kita sebagai orang tua sibuk nyari uang buat anak kita, tapi kalau anak kaya gitu apa gunanya,” kata @naflah*** .
“Harusnya dipecat semua. Kenapa? Karen bisa saja yang tidak dipecat atau diskors tapi dia akan melakukannya lagi,” kata @zahara***.
