Pahami.id – Klaim royalti Ndhank Surahman dari Stinky dan Andre Taulay masih panas hingga saat ini. Lebih dari sekadar uang, Ndhank meminta rasa hormat lebih sebagai pencipta lagu.
Ndhank Surahman mengaku Stinky memberinya royalti Rp 250 ribu setiap kali Stinky membawakan dan membawakan lagu “Mungkin”. Namun, menurut Ndhank, nilai tersebut kurang tepat.
“Kalau nominalnya jauh ya. Bisa dibilang tidak sepadan dengan nilainya. Saya di sini bukan bicara uang, tapi hak dan moral, karena ada hak yang saya terima,” kata Ndhank Surahman kepada wartawan di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, baru-baru ini.
Menurut Ndhank Surahman, Stinky baru diberikan royalti belakangan ini, setelah ia keluar dari grup pada tahun 2023.
Irwan (Petugas Stinky dari awal) bilang selama ini Stinky yang kasih jatah, tidak selama ini. Jadi belum lama ini, beberapa kali. Kalau ada, saya terima sejak berangkat, tapi tidak. ambil apa saja,” kata Ndhank.
Ndhank mengaku sudah membicarakan tuntas persoalan tersebut dengan Irwan. Ndhank mengaku meminta izin langsung untuk menampilkan hak senilai 2 persen dari setiap penampilan Stinky, yang menurut Ndhank membayar Stinky hingga Rp 50 juta setiap kali tampil. Ndhank mengatakan, Irwan sudah menyetujui permintaannya. Namun sayangnya, hal tersebut tidak disetujui oleh staf Stinky lainnya.
Saya minta masing-masing 2 persen hadir. Dari Irwan tidak ada masalah, tapi Irwan ngobrol dengan orang lain sepertinya tidak setuju. sosok itu,” tambah Ndhank.
“Itulah yang membuatku bingung, kenapa aku tidak setuju? Karena bukan Stinky yang membayar, penyelenggara yang membayar sendiri. Aku kaget, aku minta hakku, bukan dia yang mengambil uang itu, tapi mereka masih belum terima. Mungkin mereka belum paham, aku bahkan tidak tahu Saya sudah mengajukan seperti itu,” kata Ndhank.
Sebelum melakukan video call kepada Stinky dan Andre Taulany, Ndhank Surahman mengaku sempat mencoba menghubungi Andre baik melalui telepon maupun pesan WhatsApp. Namun sayangnya bintang Lapor Pak! Itu.
“Dengan video (panggilan pengadilan) ini, saya berharap teman Andre dan Stinky bersedia melakukan mediasi, tapi mereka tidak menjawab sama sekali. Saya berharap bisa menyelesaikan masalah administrasi, pelaksanaan hak,” kata Ndhank.
