Pahami.id – Dengan wilayah geografis yang tidak terlalu luas, Pulau Madura ternyata mempunyai cukup banyak klub-klub profesional yang berlaga di Liga Indonesia dari berbagai kasta.
Bahkan, salah satu klub asal Madura ini masuk dalam daftar tim sepak bola tertua di Indonesia. Meski begitu, belum banyak masyarakat sepak bola nasional yang mengetahui klub asal Pulau Garam –seperti Pulau Madura.
Liga 1: Madura United
Masyarakat sepak bola saat ini pasti lebih mengenal Madura United sebagai tim ternama asal Madura. Pasalnya mereka hanya berkompetisi di kasta tertinggi yakni Liga 1.
Meski masih muda karena baru berdiri pada tahun 2016, Madura United menjadi tim asal Madura yang mencatatkan kemajuan tercepat.
Pesatnya kemajuan Madura United tak lepas dari latar belakang klub aslinya, Pelita Bandung Raya. Pada Januari 2016, pemilik Pelita Bandung Raya, Ari D. Sutedi kemudian menjual lisensi klubnya kepada Prof. Achsanul Qosasi.
Achsanul Qosasi merupakan salah satu tokoh masyarakat di Pulau Madura yang kemudian berubah menjadi Madura United FC dan terus berkembang hingga saat ini.
Pada Liga 1 2023/24, Madura United memimpin posisi dengan 27 poin. Jika konsisten, bukan tidak mungkin mereka bisa meraih gelar juara liga pertamanya.
Liga 3: Persepam Pamekasan, Madura FC, Cahaya Madura Muda, Perseba Bangkalan, Persesa Sampang, Persesa Sumenep
Selain Madura United, tim asal Madura lainnya kini berlaga di kasta ketiga atau Liga 3. Total ada enam tim yang berlaga di sana.
Madura FC bahkan menjadi salah satu tim tertua yang tercatat di sepak bola Tanah Air. Klub berjuluk Laskar Jokotole ini konon didirikan pada tahun 1970.
Namun di antara klub-klub tersebut, Persepam Pamekasan tercatat sukses sebagai klub asal Madura. Mereka promosi ke Liga Super Indonesia (ISL) pada 2012/2013, meski sempat terdegradasi pada musim 2015.
Klub sepak bola Madura:
Liga 1: Madura United
Liga 3: Persepam Pamekasan, Madura FC, Cahaya Madura Muda, Perseba Bangkalan, Persesa Sampang, Persesa Sumenep.
Kontributor: Aditia Rizki
