Bantah Gelapkan Uang Bos Skin Care, Istri Mario Teguh Sebut Nilai Kontrak Rp5 Miliar Dicicil 40 Kali – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Istri Mario Teguh, Linna Susanto, membeberkan isi kontrak dengan pengusaha produk kecantikan, Sunyoto Indra Prayitno dan Syarah, setelah diduga menggelapkan uang kerjasama senilai Rp5 miliar sebagai brand ambassador.

“Kontrak dalam MOU yang kita tandatangani bersama ini merupakan tugas bantuan, bukan brand ambassador, bukan jual beli, tapi bantuan,” ujar Linna Susanto dalam sesi jumpa pers di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (22/7/2023).

Mario Teguh dan Linna Susanto hanya ditugaskan mendampingi kedua pengusaha tersebut sebagai konsultan untuk mengembangkan bisnis kecantikannya. Tidak pernah ada kesepakatan untuk mempromosikan atau menjual produk mereka.

“Pertama bantuan branding, seperti desain logo, produk dan disana dia juga minta desain rumah yang cantik. Kedua, posting di media sosial, itu juga membantu memperkenalkan produk ke masyarakat. Ketiga jaringan offline, yaitu bantuan untuk pembuatan web. Kami tidak membuat, tapi hanya membantu,” jelas Linna.

Linna Susanto juga membantah klaim Sunyoto Indra Prayitno dan Syarah terkait penyerahan uang Rp 5 miliar sebagai bentuk perjanjian kerjasama.

“Tidak benar saya terima Rp 5 miliar. Angka itu jauh di bawah,” kata Linna Susanto.

Dalam kesepakatannya, Linna mengatakan Sunyoto Indra Prayitno dan Syarah membayar kontrak kerjasama secara bertahap sebanyak 40 kali. Sementara itu, Linna mengaku dirinya dan suaminya telah memenuhi kewajibannya.

“Yang kami tawarkan kontrak lima tahun dan dia minta 40 kali cicilan. Jadi gambarnya sudah dipakai, tapi bayar cicilan 40 bulan,” kata Linna Susanto.

Kurang dari lima tahun kemudian, kontrak kerja sama mereka bermasalah. Sementara itu, kata Linna, Sunyoto dan Syarah hanya membayar 4 kali cicilan.

“Dari seluruh pembayaran, baru empat kali pembayaran termasuk uang muka. Itu sudah terlambat,” kata Linna Susanto.

Seperti diketahui, Sunyoto Indra Prayitno melaporkan Mario Teguh dan Linna Susanto diduga melakukan penipuan dan penggelapan pada 19 Juni 2023.

Dalam laporannya, Sunyoto Indra Prayitno mengaku rugi hingga Rp 5 miliar setelah Mario Teguh dan Linna Susanto menawarkan diri bekerja sama mengembangkan produk kecantikan miliknya dan istrinya.

Mario Teguh sendiri membantah tudingan melakukan kecurangan dan penggelapan uang Rp 5 miliar milik Sunyoto Indra Prayitno dan istrinya.

Mario Teguh melalui tim kuasa hukumnya juga telah melayangkan somasi kepada kedua pengusaha tersebut untuk segera meminta maaf dan mencabut laporannya.