Anak Vincent Rompies Diduga Lakukan 2 Hal Ini ke Korban Bully, Kalau Benar Kelewatan Banget – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Keluarga pembawa acara Vincent Rompies mendadak menjadi perbincangan publik setelah putra sulungnya berinisial L diduga terlibat intimidasi di sebuah sekolah elit di Serpong, Tangsel.

L diduga bergabung dengan sekelompok remaja dan terlibat perundungan terhadap seorang siswi hingga korbannya dirawat di rumah sakit.

Baru-baru ini, beredar daftar dugaan pelaku intimidasi dan tindakan yang mereka lakukan terhadap para korban.

Dari nama-nama tersebut, ada satu yang mirip dengan namanya putra Vincent Rompies yakni Legolas alias L. Legolas berada di peringkat keenam dan diduga melakukan dua kali aksi perundungan terhadap korban.

Putra Vincent Rompies diduga melakukan dua hal tersebut kepada korban (twitter)

Berdasarkan tangkapan layar yang dibagikan akun X Capriconada_, L disebut mengikat korban ke dinding dan membantu menahan korban.

“Legola, diikat ke dinding dengan tali tirai. Berpegangan tangan dari belakang,” bunyi tulisan itu.

Meski demikian, pihak keluarga Vincent Rompies belum buka suara terkait kasus perundungan yang menyeret nama putra mereka.

Hanya saja seorang netizen pun melontarkan pernyataan bahwa putra Vincent Rompies dikeluarkan dari sekolah.

“Baru tahu kasusnya sudah selesai. Korban, anak temanku, artis yang kita bicarakan itu benar-benar anak Vincent Rompies. Kabarnya dia sedang diadili sekarang,” cuit akun tersebut.

Akun ini pun meminta warganet terus memantau kasus tersebut karena terduga pelaku lainnya merupakan anak pejabat dan orang terkenal.

“Bukan hanya anak Vincent saja yang terpojok, pelaku lain juga mendapat hukuman sosial yang sama. Pelaku ini ada yang berasal dari keluarga ternama, ada yang anak jenderal, ada juga pemilik stasiun TV dan lain sebagainya,” ujarnya. lanjutan.

Sementara kasus perundungan ini sudah dilaporkan ke Polres Metro Tangsel. Polisi masih mendalami kronologi dan tokoh-tokoh yang terlibat dalam kasus perundungan tersebut.

Laporan sudah disampaikan ke Unit PPA. Telah dilakukan pemeriksaan TKP dan masih dilakukan penyidikan oleh penyidik ​​Unit PPA Polres Tangsel, kata Humas Polres Metro Tangsel. Inspektur Wendi.