Alasan Gibran Dianggap Pemimpin Muda Sukses, Bagaimana Soal Wisata dan Pertumbuhan Ekonomi? – Berita Jatim

by
Alasan Gibran Dianggap Pemimpin Muda Sukses, Bagaimana Soal Wisata dan Pertumbuhan Ekonomi?

Pahami.id – Rekor kinerja Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo dinilai sukses. Ini modal calon wakil presiden nomor 2, Gibran Rakabuming.

Menjabat Wali Kota Solo selama 2 tahun, Gibran banyak mengalami perubahan positif yang sangat mempengaruhi kemajuan kota Solo.

Dilihat dari generasi muda, sejumlah fasilitas di Kota Solo dinilai sangat bermanfaat bagi para pebisnis.

Jika mengacu pada data Indikator Indonesia (I2), Kota Solo mengalami beberapa perubahan yang cukup signifikan. Pada tahun 2021, Gibran juga mencatatkan dirinya sebagai Wali Kota terpopuler.

Popularitas Gibran jika merujuk pada beberapa sektor memang patut mendapat perhatian. Yang pertama berkaitan dengan penghargaan UHC. Pemkot Solo berhasil meraih Penghargaan Universal Health Protection (UHC) dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada 14 Maret 2023.

Penghargaan ini menunjukkan keberhasilan Pemerintah Kota dalam memberikan pelayanan kesehatan yang luas dan berkualitas bagi seluruh warga kota.

Berikutnya ada 17 proyek prioritas. Solo di bawah Gibran menggarap beberapa proyek pembangunan di Solo yang berjalan lancar dan mengalami perbaikan.

Kota Solo juga mendapat dana hibah dari UEA. Saat ini terdapat 17 proyek prioritas pembangunan di Kota Solo, mulai dari pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed, Islamic Center, revitalisasi Solo Technopark, Rel Layang Joglo Seventh Junction, revitalisasi Ngarsapura, dan Gatot Subroto ( Gatsu). Koridor, serta proyek lain yang bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur dan fasilitas perkotaan.

Lalu bagaimana dengan wisata kota Solo? Gibran juga dinilai berhasil mengangkat Kota Solo menjadi destinasi wisata menarik melalui beberapa proyek rehabilitasi dan pembangunan infrastruktur.

Salah satu inisiatif yang berhasil dilakukan adalah dengan menggelar pasar malam di Jalan Gatot Subroto (Gatsu) yang menarik wisatawan dari berbagai daerah.

Hal ini tentu saja membuat pertumbuhan ekonomi mencapai 6,25 persen. Gibran menuturkan, pertumbuhan ekonomi Kota Solo akan melonjak tajam hingga 6,25 persen pada tahun 2022 di bawah kepemimpinannya.

Semula, pada awal masa jabatannya, pertumbuhan ekonomi DKI malah tercatat negatif sebesar 1,74 persen.

Namun, melalui kebijakan yang diterapkan pada masa kepemimpinannya, terjadi perubahan signifikan yang membawa kota ini mencapai pertumbuhan ekonomi positif.

Terakhir tentang kota Solo sebagai kota toleran. Dalam laporan Indeks Kota Toleran (IKT) 2022 yang diselenggarakan SETARA Institute, Solo menduduki peringkat keempat kota paling toleran di Indonesia.