Ada Benarnya, Netizen Ini Sebut Satwa Liar Alshad Ahmad Belum Tentu Bisa Bertahan Hidup Jika Dilepas ke Habitat Asli – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Alshad Ahmad didesak untuk mengembalikan hewan liar ke habitat aslinya setelah kematian seekor anak anjing bernama Cenora yang dia pelihara. Pasalnya, Cenora merupakan anak ketujuh dari seorang ibu yang tidak bertahan hidup dalam asuhannya.

Alshad Ahmad mengabarkan meninggalnya Cenora melalui unggahan Instagram pada Senin (24/7/2023). Sepupu Raffi Ahmad mengenang momen kebersamaan mereka saat berlibur di sebuah vila pada suatu waktu.

Alih-alih bersimpati, netizen justru geram saat mengetahui anak harimau Alshad Ahmad kembali tak bisa bertahan hidup. Netizen pun mendesak Alshad untuk segera mengembalikan satwa liar penangkaran ke habitat aslinya.

“Nggak usah dibawa ke villa biar bisa lari-lari di tempat yang luas, ya Alshad, kembalikan saja dia ke habitatnya,” cuit akun @aldapstsr, Selasa (25/7/2023).

Diketahui bahwa Cenora adalah anak harimau Bengal yang lahir pada Mei 2023 dari seorang ibu bernama Jinora. Habitat aslinya adalah wilayah India, Nepal, Bhutan dan sekitarnya.

Namun tidak semua orang setuju dengan Alshad mengembalikan satwa liarnya ke habitat aslinya. Menurut akun @mebosscha, harimau Alshad sudah terbiasa dipelihara oleh manusia, sehingga mungkin tidak memiliki naluri bertahan hidup di alam liar.

“Harimau ini sudah terbiasa diasuh manusia sejak kecil, kalaupun dilepas tidak akan bisa bertahan hidup karena sudah terbiasa diumpankan ke manusia, daripada beresiko mati lebih baik dipelihara saja, kecuali itu hewan liar baru yang tidak boleh,” ujarnya.

“Kalian paham betul bahwa harimau bukanlah hewan yang harus dipelihara karena habitatnya di alam liar, namun harimau di penangkaran sulit hidup, sehingga manusia harus ikut campur dalam perkembangbiakannya,” lanjutnya.

Akun tersebut juga menegaskan bahwa Alshad Ahmad tidak hanya memelihara binatang buas di rumahnya. YouTuber berusia 28 tahun itu telah melakukan banyak hal termasuk mendatangkan para ahli.

“Selain itu, Alshad juga telah berupaya semaksimal mungkin dengan mengundang ahli dari Afrika secara langsung. Tujuannya agar harimau tidak untuk dipamerkan tetapi untuk penangkaran di penangkaran yang diawasi langsung oleh BKSDA,” tambahnya.

Menurut Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jabar, kepemilikan harimau di rumah Alshad Ahmad sudah sesuai aturan. Alshad juga telah memperoleh izin untuk memelihara harimau Bengal.

Kontributor: Chusnul Chotimah