Kamu tahu tidak sih, kalau Benteng Fort Rotterdam yang berada di Makassar merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo? Selain benteng tersebut, Kerajaan bercorak Islam di Sulawesi ini juga mewariskan banyak peninggalan lainnya.
Kira-kira, apa saja sih, peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo ini? Daripada penasaran, Yuk, simak langsung penjelasan ini baik-baik!
Daftar Isi
Benteng Fort Rotterdam
Seperti yang telah dijelaskan di awal, peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo yang pertama dan yang paling terkenal adalah Benteng Fort Rotterdam. Benteng yang kerap disebut Benteng Ujung Pandang ini berdiri sejak masa pemerintahan I Manrigau Daeng Bonto Karaeng Lakiung, yaitu pada sekitar tahun 1546.
Pada masa kerajaan, peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo yang satu ini terletak di barat Kota Makassar ini berfungsi sebagai markas prajurit kerajaan.
Benteng Somba Opu
Selain Benteng Fort Rotterdam, terdapat benteng lainnya yang juga merupakan peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo. Benteng ini bernama Benteng Somba Opu.
Bangunan benteng yang berdiri sejak abad ke-16 ini terletak di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Pada masa kerajaan, benteng ini berfungsi sebagai pusat perdagangan. Namun pada tahun 1669, Voc mengambil alih benteng ini.
Istana Balla Lompoa
Selain benteng, Kerajaan Gowa-Tallo juga mewariskan dua istana. Istana yang pertama adalah Istana Balla Lompoa. Istana ini merupakan pusat jalannya pemerintahan Kerajaan Gowa-Tallo. Bangunan istana ini didirikan oleh Raja I Mengimingi Daeng Matutu pada sekitar tahun 1936.
Istana Tamalate
Selanjutnya, istana kedua yang merupakan peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo adalah Istana Tamalate. Istana Tamalate berusia lebih tua dari pada Istana Balla Lompoa. Bangunan ini merupakan istana pertama Kerajaan Gowa-Tallo, yaitu berdiri pada abad ke-14.
Masjid Katangka
Peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo yang terakhir adalah Masjid Katangka. Masjid Katangka, atau yang bisa kita sebut juga dengan nama Masjid Al-Hilal, merupakan masjid tertua di Sulawesi Selatan.
Tahun berdirinya masjid ini masih belum pasti. Ada yang menyebutkan bahwa masjid ini didirikan pada tahun 1603, namun ada juga yang berpendapat masjid ini berdiri pada abad ke-18.
Nah, itulah beberapa peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo yang masih berdiri kokoh hingga saat ini. Beberapa peninggalan di atas menjadi bukti konkret kejayaan Kerajaan Gowa-Tallo.
