Usai Dibantai Irak, Timnas Indonesia Disebut Lebih Lemah dari Vietnam oleh Sosok Ini – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Pelatih Irak Ayoub Odisho mengutarakan pandangannya bahwa Vietnam punya kekuatan lebih dibandingkan timnas Indonesia.

Pernyataan tersebut disampaikan usai laga Timnas Indonesia kontra Irak di Basra International Stadium, Irak yang berakhir dengan kekalahan telak bagi Timnas Indonesia dengan skor 1-5 pada Kamis (16/11/2023).

Ayoub Odisho sendiri menyatakan Irak memang pantas meraih kemenangan setelah menunjukkan dominasinya pada pertandingan tersebut.

Pernyataan tersebut disampaikan usai Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak dengan skor 1-5 pada laga melawan Irak di Basra International Stadium, Kamis (16/11/2023).

Irak mendominasi sepanjang pertandingan dan pantas menang melawan Indonesia.

Ali Jasim menjadi pemain terbaik pada pertandingan tersebut karena mampu memberikan dua assist dari lima gol, kata Ayoub Odisho, dilansir thethao247.

Timnas Indonesia akan menghadapi Filipina pada matchday kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, pada 21 November 2023.

Untuk memperbaiki posisi di klasemen, tim asuhan Shin Tae-yong harus menang atas Filipina.

Saat ini Timnas Indonesia berada di posisi terbawah klasemen Grup F tanpa meraih satu poin pun.

Irak memimpin Grup F dengan tiga poin, disusul Vietnam di peringkat kedua dengan poin yang sama. Filipina dan Timnas Indonesia berada di peringkat ketiga dan keempat tanpa poin.

Timnas Irak akan diuji Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, pada 21 November 2023, dan Ayoub Odisho menekankan pentingnya kewaspadaan bagi timnya.

Sang pelatih tetap yakin dengan keunggulan Vietnam atas timnas Indonesia. Keuntungan lain bagi Vietnam adalah status sebagai tuan rumah.

Kendati demikian, Ayoub Odisho optimistis Irak masih mampu mengalahkan Vietnam.

Laga berikutnya pasti akan lebih sulit dibandingkan laga melawan Indonesia.

“Pasukan Vietnam tentu saja lebih kuat dari lawan-lawan Irak sebelumnya.”

Kontributor: Imadudin Robani Adam