Timnas Indonesia Berencana Bawa Dua Bintang Eredivisie saat Hadapi Vietnam pada Maret – Berita Hiburan

by

Pahami.id – General Manager PSSI, Erick Thohir berharap ketiga pemain potensial naturalisasi Timnas Indonesia yakni Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan Nathan Tjoe-A-On bisa bermain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Maret mendatang.

Ketiga pemain turun temurun tersebut kini tengah menjalani proses naturalisasi. Khusus Nathan, bek Swansea City itu tinggal menunggu sumpah kewarganegaraannya.

Nathan sudah melalui proses naturalisasi. Namun proses pengambilan sumpah kewarganegaraan terpaksa ditunda karena ia tak mendapat izin meninggalkan klub pada Desember lalu.

Baca juga: Profil Jairo Riedewald, Gelandang Crystal Palace yang Dikabarkan Tertarik Bela Timnas Indonesia

Pada akhir tahun lalu, hanya Jay Idzes yang akhirnya melalui proses tersebut dan resmi dinaturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.

Erick Thohir berharap para pemain tersebut bisa memperkuat timnas Indonesia di Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret mendatang.

“Kami masih menunggu Thom Haye sebagai gelandang dan Oratmangoen di posisi penyerang,” kata Erick Thohir.

Ragnar Oratmangoen (Kiri), Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia. (Instagram/0ratmangoen)

Kedua, kita masih menunggu Nathan yang berusia 21 tahun, siapa tahu bisa masuk U-23. [Piala Asia U-23],” dia menambahkan.

Terkait Thom Haye dan Oratmangoen, keduanya kini berkarier di kasta teratas Liga Belanda atau Eredivisie.

Thom, yang berusia 28 tahun, saat ini bermain untuk SC Heerenveen, sedangkan Ragnar Oratmangoen, yang berusia 26 tahun, saat ini dipinjamkan ke Fortuna Sittard.

Baca juga: Diserang Thailand dan Uzbekistan, Kadek Arel Minta Timnas U-20 Indonesia Berbenah Jelang Piala AFF

Kehadiran dua bintang Eredivisie plus Nathan dan Jay Idzes diyakini akan menambah kekuatan timnas Indonesia pada Maret mendatang di mana Vietnam menanti skuad Garuda dalam dua laga berturut-turut.

Tim asuhan Shin Tae-yong membutuhkan hasil positif agar harapan mereka lolos ke fase berikutnya tetap hidup, mengingat di dua laga awal Grup F, mereka belum meraih hasil maksimal.

Timnas Indonesia dikalahkan Irak 1-5 di Basra sebelum secara mengejutkan diikat oleh Filipina 1-1 di Stadion Rizal Memorial, Manila pada November tahun lalu.