STY Nihil Trofi, Bima Sakti Gagal, Indra Sjafri Berjaya – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Tahun 2023 akan segera berganti, dan sepanjang tahun ini Timnas Indonesia dari berbagai kalangan umur telah melakoni beberapa turnamen dengan hasil berbeda-beda.

Tahun ini, Shin Tae-yong masih belum bisa menyumbangkan trofi bersama Timnas Indonesia senior dan U-23. Begitu pula dengan Bimasakti yang gagal membawa Timnas U-17 Indonesia ke Piala Dunia U-17 2023.

Hanya Indra Sjafri yang sukses bersama Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2022. Bersama juru taktik asal Sumatera Barat, skuad Garuda Muda berhasil menjadi juara di berbagai ajang se-Asia Tenggara.

Sepanjang tahun 2023, Timnas Indonesia akan melaksanakan cukup banyak agenda di berbagai tingkatan umur. Di antaranya Piala AFF, hari pertandingan FIFA, Kualifikasi Piala Asia, Kualifikasi Piala Dunia, Piala AFF kelompok umur, SEA Games, Asian Games, dan Piala Dunia U-17 2023.

Sayangnya, hanya sedikit dari agenda tersebut yang membuahkan prestasi. Yang paling membanggakan adalah meraih medali emas SEA Games 2022 di bawah asuhan Indra Sjafri.

Shin Tae-yong Tanpa Piala

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan instruksi di luar pertandingan pada laga Semifinal Piala AFF 2022 antara Indonesia vs Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Jumat (6/1/2023). . [Pahami.id/Alfian Winanto,]

Pada tahun 2023, Shin Tae-yong tidak bisa mempersembahkan trofi untuk timnas senior Indonesia. Ada beberapa turnamen yang diikuti oleh tim besutan insinyur formasi asal Korea Selatan.

Pada awal tahun 2023 akan dilangsungkan Piala AFF 2022 yang akan dimulai pada bulan Desember. Pada turnamen ini, kiprah Timnas Indonesia dihadang Vietnam di babak semifinal.

Setelah Piala AFF, tidak ada turnamen yang diikuti timnas Indonesia, melainkan ada hari pertandingan FIFA. Salah satu yang menarik adalah laga melawan Argentina yang berstatus juara Piala Dunia.

Alhasil, Timnas Indonesia kalah 0-2. Namun performa skuad Garuda mendapat pujian karena timnas tidak banyak kebobolan saat melawan Tim Tango.

Selanjutnya, Shin Tae-yong berhasil mengantarkan timnas Indonesia ke babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Itu setelah tim Merah Putih mengalahkan Brunei Darussalam di babak pertama dengan skor agregat 12-0.

Di babak kedua, Timnas Indonesia tergabung di Grup F yang berisi Vietnam, Irak, Filipina. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan sudah memainkan dua laga di ajang ini dengan kekalahan 1-5 melawan Irak dan sekali imbang melawan Filipina.

Tak hanya di level senior, Shin Tae-yong juga gagal bersama Timnas Indonesia U-23. Pada Piala AFF U-23 2023, Garuda Muda gagal di final melawan Vietnam melalui adu penalti.

Namun di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia cukup menjanjikan. STY berhasil membawa tim Merah Putih melaju ke final setelah mengalahkan Taiwan (9-0) dan Turkmenistan (2-0).

Shin Tae-yong sebenarnya ditugaskan melatih Timnas U-20 Indonesia untuk Piala Dunia. Sayangnya kejuaraan tersebut dibatalkan di Indonesia karena penolakan Israel sebagai peserta.

Bima Sakti gagal di Piala Dunia U-17 2023

Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti menutup wajahnya saat menyikapi peluang gagal di depan gawang Timnas Maroko pada laga pembuka Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). , Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023).  ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti menutup wajahnya saat menyikapi peluang gagal di depan gawang Timnas Maroko pada laga pembuka Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). , Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

Usai batal berstatus tuan rumah Piala Dunia U-20, FIFA kemudian menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Dalam waktu relatif singkat, PSSI menunjuk Bima Sakti sebagai pelatih kepala.

Seperti diketahui, Indonesia berhak berlaga di Piala Dunia U-17 2023 sebagai tuan rumah. Awalnya skuad Garuda Asia tidak lolos setelah gagal di babak kualifikasi.

Penyelenggaraan Piala Dunia U-17 di Indonesia bisa dikatakan sukses. Sayangnya, prestasi Timnas U-17 Indonesia asuhan Bima Sakti kurang menggembirakan.

Bima Sakti gagal lolos dari babak penyisihan grup Timnas Indonesia U-17. Saat itu, Arkhan Kaka dan kawan-kawan tergabung di Grup A bersama Ekuador, Maroko, dan Panama.

Timnas U-17 Indonesia gagal lolos setelah hanya finis ketiga Grup A di belakang Maroko (6 poin) dan Ekuador (5 poin). Indonesia hanya mengumpulkan 2 poin dari tiga pertandingan, disusul Panama di posisi jaga.

Kemenangan Indra Sajfri di ASEAN

Timnas U-22 Indonesia raih medali emas Sea Games Kamboja 2023 (pssi.org)
Timnas U-22 Indonesia raih medali emas Sea Games Kamboja 2023 (pssi.org)

Indra Sjafri akan menjadi pahlawan bagi pecinta sepak bola Tanah Air di tahun 2023. Ia sukses membawa Timnas U-22 Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2022 yang berlangsung tahun ini.

Gelar yang disampaikan Indra Sjafri bisa dibilang cukup istimewa. Pasalnya, ini merupakan medali emas SEA Games pertama bagi timnas Indonesia sejak 32 tahun lalu.

Timnas U-22 Indonesia menjadi juara SEA Games setelah mengalahkan Thailand di final yang digelar Mei 2023. Laga penuh drama hingga perpanjangan waktu itu Rizky Ridho dan kawan-kawan menang telak 5-2.

Sayangnya, kesuksesan Indra Sjafri di SEA Games tak berlanjut di Asian Games 2022 yang akan berlangsung September 2023. Perjuangan Timnas U-23 Indonesia terhenti di babak 16 besar.

Timnas U-23 Indonesia lolos dari babak penyisihan grup melalui peringkat ketiga terbaik. Tim Merah Putih dengan tiga poin itu berada di peringkat ketiga Grup F di bawah Korea Utara (9 poin) dan Kyrgyzstan (3 poin).

Di babak 16 besar, Timnas U-23 Indonesia bertemu Uzbekistan. Dalam laga sengit yang berlangsung hingga perpanjangan waktu, skuad Garuda kalah 0-2.