Statistik Wonerkid Marselino Ferdinan – Zidane Iqbal di Timnas Indonesia Vs Irak, Siapa Lebih Bagus? – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Timnas Indonesia akan menghadapi Irak di Piala Asia 2023 pada 15 Januari 2024.

Laga ini menjadi ajang pembuktian wonderkid kelas dunia, Marselino Ferdinand (19 tahun, KMSK Deinze), dan Zidane Iqbal (20 tahun, FC Utrecht).

Sebelumnya, Zidane Iqbal juga punya pengalaman bermain untuk Manchester United.

Meski begitu, Marcelino Ferdinand ternyata lebih unggul dalam rekor penampilannya bersama timnas senior, berposisi sama sebagai gelandang serang.

Pemain muda Manchester United Zidane Iqbal berlari melewati dua pemain Melbourne Victory selama tur pramusim Setan Merah di Australia, 15 Juli 2022. [AFP]

Menurut informasi transfermarkt dilansir BolaSport.com, Marcelino Ferdinand sudah tampil sebanyak 15 kali untuk timnas Indonesia.

Sebaliknya, Zidane Iqbal hanya bermain empat kali untuk timnas Irak.

Jika dilihat dari kontribusinya, Marcelino Ferdinand sudah mencatatkan dua gol dan satu assist dalam penampilannya.

Di sisi lain, Zidane Iqbal belum mencetak gol maupun memberikan assist.

Marcelino Ferdinand saat memperkuat Timnas Indonesia pada laga uji coba melawan Libya pada 2 Januari 2024 (pssi.org)
Marcelino Ferdinand saat memperkuat Timnas Indonesia pada laga uji coba melawan Libya pada 2 Januari 2024 (pssi.org)

Perbandingan ini menambah elemen menarik dalam pertemuan mereka di Piala Asia 2023 dan memberikan wawasan lebih dalam mengenai kontribusi keduanya terhadap timnas masing-masing.

Prediksi Pertandingan

Timnas Indonesia akan melakoni matchday pertama Grup D Piala Asia 2023 melawan Irak. Pertandingan berlangsung di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Senin (15/1/2024) sore WIB.

Game pertama tentu saja sangat penting untuk dimenangkan. Namun, tentu saja hal tersebut tidak mudah karena membutuhkan perjuangan mengingat lawan yang sangat kuat.

Di atas kertas, Timnas Indonesia sama sekali tidak memiliki keuntungan untuk memenangkan laga ini. Faktanya, skuad Garuda memiliki peringkat FIFA paling rendah dibandingkan tim lain di Grup D seperti Irak, Jepang, dan Vietnam.

Timnas Indonesia pun punya modal lemah untuk turnamen ini. Mereka melewati tiga tes dengan hasil yang kalah.

Dua kali melawan Libya, tim Merah Putih menderita kekalahan 0-4 dan 1-2. Selanjutnya Timnas Indonesia dikalahkan Iran lima gol tanpa balas.

Pertemuan terakhir antara Timnas Indonesia vs Irak juga kurang bagus. Skuad Garuda dikalahkan 5-1 pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Meski demikian, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong meyakinkan performa anak-anak timnya berbeda dibandingkan sebelumnya. Persiapan yang dilakukan jauh-jauh hari akan membuat Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan semakin kuat.

“Kali ini kami akan menampilkan performa yang berbeda. Saya tidak bisa memprediksi hasil akhirnya, tapi Anda akan bisa melihat perubahan dan akhir yang berbeda dari (pertandingan) sebelumnya,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers sebelumnya. . pertandingan.

Irak tak mau menganggap remeh Timnas Indonesia. Menurutnya, penampilan skuad Garuda kali ini berbeda dibandingkan sebelumnya.

Apalagi banyak wajah baru di kubu Timnas Indonesia. Oleh karena itu, Irak dalam keadaan waspada.

“Mereka (Timnas Indonesia) adalah timnas yang sedang berkembang dan mendatangkan pemain dari Eropa. Mereka juga berpeluang (menang). Tapi kami juga akan berusaha keras,” kata Jesus Casas, pelatih Irak.

Kontributor: Imadudin Robani Adam