Ramai Pemain Timnas Indonesia Makan Mi Instan, Marc Klok Pilih Menu Sehat – Berita Hiburan

by

Pahami.id – Sikap gelandang Persib Bandung, Marc Klok, patut ditiru pemain lainnya. Mantan Persija Jakarta ini lebih memilih hidup sehat termasuk mengonsumsi makanan bergizi selama menjalani pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia.

Berbeda dengan kejadian beberapa waktu lalu di mana pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman kedapatan sedang memasak mie instan. Hal itu dilakukan para pemain Bhayangkara FC selama TC timnas.

Kelakuan Witan terekam dalam unggahan Instagram story Marselino Ferdinand, rekan setimnya di timnas. Meski kabarnya apa yang mereka lakukan hanya untuk tujuan konten saja.

Skuad Timnas Indonesia berlatih di pemusatan latihan di Turkiye (pssi.org)

Sedangkan Klok lebih memilih menyantap makanan bergizi yang disediakan. Karena fokusnya di timnas, pemain asal Belanda itu memilih rehat sejenak dari aktivitas media sosial.

“Saya berlatih keras, makan makanan sehat dan tidur nyenyak. Saya juga bermeditasi,” kata Klok seperti dikutip dari laman Persib, Jumat (29/12/2023).

“Jadi tentunya saya ingin meraih hasil terbaik dan juga menjadi pribadi terbaik. Artinya, saya tidak ingin ada gangguan dan fokus pada satu target saja, menjadi yang terbaik dan tetap sehat,” ujarnya.

Ayah satu anak ini mengatakan, media sosial menawarkan banyak manfaat. Namun ada pula yang mempunyai dampak buruk.

“Banyak pendapat orang lain, ada sentimen negatif dan sering ada keluhan. Saya tidak ingin diganggu oleh oknum-oknum tersebut dan perlu berada dalam iklim positif untuk mencapai target yang kita tuju. Tentu saja itu akan indah bila bisa tercapai,” jelasnya.

Saat ini Timnas Indonesia tengah menggelar pemusatan latihan (TC) di Türkiye. Klok dan kawan-kawan terus dihujani materi latihan dari Pelatih Shin Tae-yong.

Pemusatan latihan tersebut digelar dalam rangka persiapan Piala Asia 2023 di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari. Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.

“Ini grup yang diisi pemain-pemain bagus, banyak perbincangan seru dan banyak menghabiskan waktu bersama. Jadi ini penting untuk persatuan,” pungkas mantan pemain PSM Makassar itu.