Pahami.id – COO Bhayangkara FC Sumardji mengaku permainan timnya masih berantakan saat dikalahkan Suwon FC, 1-2 dalam laga uji coba yang berlangsung di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Senin (12/2/2024) sore WIB. Menurutnya, perlu ada beberapa perbaikan yang dilakukan.
Seperti diketahui, Suwon FC saat ini berada di Indonesia menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta sebagai persiapan menghadapi Liga Korea Selatan musim ini. Persiapan yang dilakukan tim Pratam Arhan cukup baik.
Sedangkan Bhayangkara FC akan mengisi kekosongan BRI Liga 1 2023/2024.
BACA JUGA: Pratama Arhan hadir, Suwon FC mengalahkan Bhayangkara FC 2-1
Seperti diketahui, kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air itu ditunda karena adanya pemilu.
Dari laga uji coba tersebut, Sumardji melihat penampilan Bhayangkara FC masih berantakan. Ia akan meminta Indra Kahfi dan kawan-kawan kembali berjuang memperbaiki posisi di peringkat.
“Saya lihat permainan Bhayangkara kurang meyakinkan, masih banyak hal yang perlu diperbaiki. Saya pasti akan bicara dengan pelatih setelah ini, soal evaluasi di pertandingan ini menurut saya,” kata Sumardji saat ditemui usai laga uji coba. . .
Sedangkan Bhayangkara FC saat ini tertahan di papan bawah BRI Liga 1.
BACA JUGA: Marcelino Ferdinand Dipuji AFC, Namun Masih Kurang di Mata Pelatih KMSK Deinze
Jika tidak segera bangkit, tim bernama The Guardian bisa saja terjatuh dari kasta.
Masih ada 10 laga lagi yang bisa dimanfaatkan Bhayangkara FC. Memang sulit, tetapi Anda harus memanfaatkannya sebaik mungkin dengan bekerja keras.
“Bisa dikatakan kita sulit untuk mengejar ketertinggalan, namun semuanya mungkin terjadi,” jelas Sumardji.
“Karena saya hitung juga alasannya, sampai titik darah penghabisan kita harus berjuang agar Bhayangkara bisa bertahan di Liga 1,” tutupnya.
