Pahami.id – Sheffield United telah mempekerjakan kembali manajer Chris Wilder, setelah mereka memecat Paul Heckingbottom menyusul penampilan buruk klubnya di Liga Inggris pada Selasa (5/12/2023).
Beberapa jam sebelumnya, pihak klub sudah resmi mendepak Heckingbottom, namun saat itu mereka belum menunjuk penggantinya untuk sisa musim 2023/2024.
“Ini jelas merupakan kesempatan yang tidak akan saya tolak. Sama seperti tahun 2016, ketika klub ini memanggil, itu bukanlah sesuatu yang bisa Anda lewatkan, kata Wilder seperti dikutip Antara AFP.
“Ini Sheffield United, ini tim saya dan saya senang bisa kembali. “Kami berada dalam posisi yang sulit, saya memahaminya, namun saya pikir saya bisa membuat perbedaan,” tambahnya.
CEO klub Stephen Bettis mengatakan Wilder adalah pilihan terbaik untuk meningkatkan nasib klubnya.
Pendahulu Wilder, Heckingbottom, membawa klub itu kembali ke Liga Premier berkat sukses finis kedua di Championship musim lalu.
Namun, performa klub musim ini mengecewakan. Pada pertandingan terakhir di bawah Heckingbottom, Sheffield kalah 5-0 dari Burnley akhir pekan lalu. Itu adalah kekalahan kelima dengan lima gol atau lebih musim ini.
Beberapa fans yang menyaksikan pertandingan tersebut melakukan protes terhadap Heckingbottom sebelum pertandingan berakhir.
“Fans benar sekali ketika memprotes, mengatakan bahwa itu tidak cukup. Pada satu titik, saya hampir menyanyikan sebuah lagu bersama mereka,” kata Heckingbottom saat itu.
Sementara beberapa klub papan bawah Liga Premier mengalami kesulitan, Heckingbottom adalah manajer pertama yang meninggalkan jabatannya musim ini. Sebagai perbandingan, pada musim 2022/2023, total ada 14 pergantian pelatih di klub-klub Liga Inggris.