Arsenal telah mengonfirmasi bahwa bek kiri Oleksandr Zinchenko akan mengenakan nomor punggung 17 pada musim mendatang.
Zinchenko mengenakan nomor 35 selama tiga musim pertama kariernya di Arsenal, setelah sebelumnya mengenakan kaus yang sama saat bermain di Manchester City. Namun, di level internasional, ia hampir selalu mengenakan nomor 17.
Kostum tersebut telah menjadi milik Cedric Soares selama lima tahun terakhir, tetapi kepergian bek kanan tersebut pada awal musim panas ini memungkinkan Zinchenko naik ke nomor pilihannya.
“Nomor 17 adalah nomor yang sangat istimewa bagi saya,” ungkapnya kepada media klub. “Itu adalah nomor yang saya kenakan saat masih muda, dan saya selalu meminta untuk mengenakan nomor 17 saat bermain untuk negara saya. Karena nomor 17 kosong sejak Cedric pergi, saya bertanya apakah saya boleh menggantinya, dan terima kasih kepada semua orang di klub yang telah mendukung saya.
“Juga sangat penting untuk mengatakan bahwa jika ada yang membeli kaus baru musim ini langsung dari klub dengan nama saya dan nomor 35 di atasnya, mereka bisa menukarkannya dengan nomor baru saya.”
Kaos 17 bukanlah kaos dengan sejarah yang kaya Gudang senjataPertama kali diklaim oleh gelandang Denmark John Jensen pada tahun 1992, kaus ini juga dikenakan oleh David Hillier dan Emmanuel Petit sebelum pergantian abad.
Direktur olahraga saat ini, Edu Gaspar, mengenakan kaus nomor 17 pada tahun 2000 dan mempertahankannya hingga ia pindah ke Valencia pada tahun 2005, kemudian Alex Song memakainya sendiri selama tujuh tahun.
Nacho Monreal dan Alexis Sanchez mengenakan kaus tersebut selama dua musim antara tahun 2012 dan 2016, sebelum Alex Iwobi melangkah lebih jauh dan mengenakannya selama tiga tahun. Cedric kemudian mengenakannya pada tahun 2019.
Zinchenko belum pernah mengenakan nomor 17 di level klub sejak ia menembus tim utama Rusia bersama FC Ufa pada tahun 2015.
