Pahami.id – Manajer Manchester City Pep Guardiola meluangkan waktu untuk mengkritik Erling Haaland meski sang pemain bertransformasi menjadi bomber mematikan bagi klubnya.
Jelang laga pertama babak 16 besar Liga Champions 2023/2024, dimana Manchester City akan bertandang ke Denmark untuk menantang FC Copenhagen, Rabu (14/2/2024) dini hari WIB, Pep Guardiola justru mengkritik Erling Haaland.
Usai didatangkan dari Borussia Dortmund pada musim lalu, Haaland langsung menjelma menjadi mesin gol Manchester City.
Musim ini, meski didera cedera, Haaland terus membuktikan ketajamannya dengan menyumbangkan 21 gol plus 6 assist dalam 25 pertandingan di seluruh kompetisi.
Setelah nihil mencetak gol dalam dua pertandingan sejak kembali dari masalah tulang, Haaland mencetak dua gol untuk Manchester City dalam kemenangan 2-0 atas Everton di Liga Inggris akhir pekan lalu.
Meski bersikap positif, Guardiola tetap mengkritik Haaland. Guardiola menyebut bomber berusia 23 tahun asal Norwegia itu bisa sangat obsesif dalam mencetak gol.
“Dia bertekad untuk terus mencetak gol, tapi (permainannya) bukan hanya tentang selalu mencetak gol,” kata Guardiola dalam konferensi pers jelang laga melawan Kopenhagen.
“Kami ingin melihatnya bertepuk tangan, menyemangati rekan satu timnya, dan memberikan tekanan pertama yang kuat (kepada lawan). Ini yang kami butuhkan dari Erling, lanjut pelatih asal Spanyol itu, mengutip Tribal Football, Selasa (13/2/2024).
“Dia adalah pesaing besar yang ingin mencetak gol. Oke, kami tahu itu. Tapi, jika dia tidak mencetak gol hari ini, atau jika dia tidak mencetak gol dalam 10 menit, itu tidak masalah.”
“Dia harus positif. Ketika dia mencetak gol, dia bereaksi, tapi dia tidak perlu mencetak gol karena dia membantu kami dalam banyak hal.”
“Sepertinya saya mengeluh tentang Erling, tapi itu secara umum. Berapa banyak pertandingan yang dimainkan Erling dan berapa gol? Bahasa tubuhnya tidak penting.”
“Jika dia tidak mencetak gol besok, lusa, atau minggu depan, itu bukan masalah besar,” pungkas Pep Guardiola.
