Domenico Tedesco menyatakan keyakinannya pada kemampuan striker Romelu Lukaku untuk bangkit kembali setelah penampilan frustasi melawan Slovakia pada hari Senin.
Meskipun Lukaku berhasil mencetak dua gol, Setan Merah menderita kekalahan 1-0 dalam pertandingan pembuka Euro 2024 mereka, karena kedua gol pemain berusia 31 tahun itu akhirnya dianulir oleh VAR.
Ivan Schranz muncul sebagai pahlawan Slovakia, dengan ahli memanfaatkan tangkisan Koen Casteels pada menit ketujuh, sementara ofisial pertandingan dipandang sebagai penjahat bagi Belgia.
Pertama, Lukaku dinyatakan offside ketika ia menyambar umpan silang Amadou Onana tepat sebelum satu jam berlalu. Kemudian, Lois Openda dinilai melakukan handball menjelang penyelesaian Lukaku di saat-saat terakhir.
Menjelang pertandingan Belgia melawan Rumania pada Sabtu malam, Tedesco telah berbicara dengan Lukaku, menawarkan dukungan penuhnya dan mendorongnya untuk tetap semangat.
“Kami berbicara kemarin setelah latihan, tapi kami selalu berbicara karena dia adalah salah satu pemain utama di skuad,” ungkap Tedesco kepada wartawan, Jumat. “Itu penting [to understand] apa yang dia pikirkan, aku banyak menanyakan pendapatnya.
“Dia hanya perlu mencetak satu gol [and more will come]. Faktanya, dia melakukannya [score] dua kali, namun dibatalkan. Kami semua ingin dia mencetak enam gol dari enam peluang, tapi itu tidak realistis, meski dia punya kualitas untuk melakukannya.”
Lukaku adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa Belgia dan nyaris mencetak hat-trick dalam pertandingan persahabatan melawan Luksemburg sebelum pertandingan. Kejuaraan Eropa sedang berlangsung.
Setan Merah saat ini duduk di posisi terbawah Grup E dengan Slovakia, Ukraina, dan Rumania semuanya memiliki tiga poin.
