Kylian Mbappe telah pindah ke ranah kepemilikan klub sepak bola setelah mengambil saham mayoritas klub Ligue 2 Caen, menurut sebuah laporan.
Kapten Prancis itu mengakhiri salah satu transfer terlama dalam sejarah modern ketika ia akhirnya memastikan kepindahannya transfer dari Paris Saint-Germain ke Real Madrid awal musim panas ini.
Namun, tampaknya masih ada lebih banyak kesepakatan yang bisa dinegosiasikan dengannya di masa depan Orang Paris mengungkapkan bahwa pemain berusia 25 tahun itu telah membayar €20 juta untuk mengambil alih sebagian saham klub. Ia akan menjadi pemilik Caen bersama Pierre-Antoine Capton, yang merupakan presiden dewan pengawas klub, dan menjadi salah satu pemilik klub termuda di sepak bola Eropa dalam prosesnya.
Mbappe hampir bergabung dengan Les Vikings saat remaja sebelum pindah ke Monaco.
Laporan tersebut mengungkap bahwa Mbappe tidak ingin membuat keributan besar saat kedatangannya dan akan berusaha mempertahankan status quo Caen saat ini. Mengingat kehidupan barunya sebagai salah satu bintang utama Madrid, ia tidak mungkin terlalu sering terlihat di klub Ligue 2 tersebut dalam beberapa tahun mendatang.
Ziad Hammoud, yang saat ini menjabat sebagai CEO perusahaan gambar Mbappe, diperkirakan akan menjadi presiden baru klub Prancis itu.
Caen finis di urutan keenam Ligue 2 musim lalu dan memiliki mantan pemain seperti pemain internasional Prancis N’Golo Kante dan William Gallas. Penampilan terbaik mereka di liga terjadi saat mereka finis di urutan kelima di liga utama pada musim 1991/92
Klub ini telah menghabiskan lima musim di Liga 1 sebelum terdegradasi kembali ke divisi kedua pada tahun 2019, setelah finis di posisi ke-19 dalam klasemen. Setelah hampir turun lagi pada musim 2020/21, Caen telah berjuang untuk promosi selama tiga musim terakhir dengan finis di posisi ketujuh, kelima, dan terakhir keenam.
