Pahami.id – Yordania dan Qatar bersiap memasuki babak final Piala Asia yang telah lama ditunggu-tunggu, dengan Stadion Lusail sebagai saksinya pada Sabtu (10/2) pukul 18.00 waktu setempat atau 22.00 WIB.
Perjalanan menuju final menjadi kisah epik bagi Jordan yang menghadapi Korea Selatan pada Selasa (6/1).
Meski dianggap underdog, Jordan mampu mengalahkan sang juara bertahan dengan skor 2-0 lewat kontribusi apik Yazan Al Naimat dan Mousa Al Taamari.
BACA JUGA: Timnas U-20 Indonesia Diimbangi Suwon FC di Laga Uji Coba
Kesuksesan tersebut menandai pencapaian tertinggi Jordan sepanjang sejarah Piala Asia, dan penuh semangat, mereka berambisi meraih gelar juara yang belum pernah mereka raih sebelumnya.
Sementara Qatar yang akan menjadi tuan rumah pada partai final mengincar peluang emas untuk meraih gelar keduanya.
Kesuksesan pertama mereka datang pada edisi 2019, dan sekarang, dengan dukungan fanatik di dalam negeri, Qatar berharap dapat memanfaatkan keunggulan tersebut.
Laga final ini semakin menarik setelah Qatar memastikan tempatnya dengan mengalahkan Iran pada Rabu (7/2) dengan skor 3-2.
BACA JUGA: Alasan Shin Tae-yong Harus Dipecat, Menurut Anjas Asmara Seburuk Itu?
Jassem Gaber, Akram Afif dan Almoez Ali tampil sebagai pahlawan dalam pertarungan sengit ini, membawa Qatar ke final melawan Yordania.
