Pahami.id – Bima Sakti mengaku ingin meminta masukan dari Pelatih Persib Bandung Luis Milla dalam menyukseskan Timnas U-17 Indonesia meski sudah memiliki asisten yakni Indra Sjafri dan Shin Tae-yong alias STY. Menurutnya, lebih banyak masukan itu baik untuknya.
Luis Milla tidak asing dengan Bima Sakti.
Keduanya pernah bekerja sama di Timnas Indonesia pada pertengahan 2017-2018. Milla menjadi pelatihnya saat itu, sedangkan Bima menjadi asistennya.
Keinginan Bima untuk bernegosiasi dengan Luis Milla juga diamini oleh general manager PSSI, Erick Thohir. Ia mengatakan, setiap input memiliki nilai positif.
Apalagi, ada sosok Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-23 dan Shin Tae-yong di timnas senior. Menurut Bima itu akan sangat membantu.
“Saya bilang ke Pak Erick dipersilakan jika saya pernah bekerja dengan Luis Milla, apakah saya pernah dekat dengan siapa pun untuk mengobrol. Karena masukan mereka juga sangat penting bagi saya dan akan diakomodasi,” kata Bima Sakti saat dihubungi Suara .com, Jumat (30/7/2023).
“Saya juga dijadwalkan bertemu coach Indra dan STY juga direktur baru. Saya disuruh memilih, saya mau semuanya. Banyak masukan kan? Tinggal pilih mana yang bagus untuk usia U-17. grup untuk Piala Dunia nanti,” jelasnya.
Bima menjelaskan, semua input harus bernilai positif. Jadi, nanti tinggal menyaring mana yang cocok untuk timnas di level usia U-17.
“Setiap masukan positif. Jadi, kita harus menyelesaikan hal ini. Kadang-kadang penanganannya berbeda pada usia 17 tahun, bahannya bagus untuk mereka di masa depan,” pungkasnya.
Piala Dunia U-17 2023 akan berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember di Indonesia setelah ditunjuk oleh FIFA.
