Pahami.id – Kapten Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam membeberkan aibnya sepak bola di Liga Indonesia. Pemain masih bisa berjalan di lapangan pada menit ke-70.
Asnawi Mangkualam sudah meninggalkan zona nyamannya usai meninggalkan PSM Makassar menuju Korea Selatan dan bergabung dengan Ansan Greeners pada awal tahun 2021.
Kini, ia telah berkarir di Korea Selatan selama 2 tahun dan pindah ke Jeonnam Dragons.
Selama 2 tahun ini, Asnawi Mangkualam mengungkapkan ada perbedaan permainan di Indonesia dan Korea Selatan.
Ia menilai para pemain Liga Indonesia bisa beristirahat dan berjalan-jalan saat pertandingan memasuki menit ke-70.
Berbeda dengan Korea Selatan. Para pemain justru meningkatkan intensitas permainannya.
“Secara fisik (pemain Liga Indonesia) masih jauh. Di Indonesia 70 menit banyak (pemain) jalan kaki. Kalau ada (Korea Selatan), 70 menit lebih intensitasnya,” kata Asnawi. Mangkualam di Youtube Sport77 Resmi.
Tak berhenti sampai disitu, dia mengatakan kondisi lapangan di Korea Selatan berbeda dengan di Indonesia.
Di sana (Korea Selatan), kualitas lapangannya lembek. Kalau di Indonesia sulit. Jadi sepatunya harus dipersiapkan berbeda, jelas kapten Timnas Indonesia itu.
Asnawi Mangkualam kesulitan menyesuaikan diri di sana karena kendala bahasa. Namun seiring berjalannya waktu, masalah ini sudah mulai teratasi.
Kini Asnawi Mangkualam telah membuktikan kepada masyarakat Korea Selatan bahwa pemain Indonesia tidak bisa dianggap enteng.
Ia selalu menjadi pilar utama pelatih Jeonnam Dragons saat bermain di K-League 2. Bahkan, kapten Timnas Indonesia ini sudah teruji di beberapa posisi seperti bek kiri. Dan ternyata Asnawi Mangkualam mampu membuktikannya dengan sempurna.
